Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir dan Longsor Landa Luwu, 27 Jiwa Diungsikan

Kompas.com - 04/10/2021, 09:15 WIB
Amran Amir,
Dony Aprian

Tim Redaksi

LUWU, KOMPAS.com – Banjir dan longsor melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (3/10/2021).

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Aminuddin mengatakan, banjir dan longsor terjadi pukul 16.30 Wita.

Musibah longsor terjadi di Desa Sangtandung, Kecamatan Walenrang Utara, dan Desa Ilan Batu, Kecamatan Walenrang Barat.

“Longsor di Desa Sangtandung menyebabkan akses warga tertutup begitu pun dengan di Desa Ilan Batu, hingga saat ini tim SAR gabungan yang bergerak ke Desa Ilan Batu belum sempat tembus karena tertutup longsor, sehingga warga di sana terisolasi,” kata Aminuddin saat dihubungi wartawan, Senin (4/10/2021) dini hari.

Baca juga: Longsor di Melawi Kalbar, Sebuah Gereja dan 4 Rumah Penduduk Tertimbun

Menurutnya, untuk longsor di Desa Sangtandung, Kecamatan Walenrang Utara, saat ini tercatat 2 titik dan penanganannya akan segera dilakukan.

“Hari ini akan didatangkan alat berat untuk memindahkan material longsor yang menutup jalan, kami sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak,” ucap Aminuddin.

Sementara ketinggian banjir mencapai tiga meter menyebabkan sejumlah rumah warga rusak bahkan ada yang hanyut.

“Di Desa Sangtandung terdapat dua rumah hanyut, dua rumah rusak dan warga mengungsi sebanyak 27 jiwa,” ujar Aminuddin.

Lanjut Aminuddin, sejumlah desa lainnya terendam banjir berada di Kecamatan lamasi Timur dan Walenrang Timur.

“Data sementara dan asesmen masih berjalan yakni Kecamatan Lamasi Timur yaitu Desa  Seriti, Desa Pompengan, Desa Pompengan Timur dan Desa Pelalan. Di Kecamatan Walenrang Timur yakni Desa Kendekan. Untuk di Desa Pelalan terdapat 20 orang dirawat di Puskesmas Lamasi dan sebagian warga mengungsi ke rumah keluarganya,” tambah Aminuddin.

Baca juga: Diguyur Hujan Deras 3 Hari Terakhir, 10 Kecamatan di Kapuas Hulu Kalbar Terendam Banjir

Camat Lamasi Timur Mulyanto Taro mengatakan, saat ini kondisi warga terdampak banjir di Lamasi Timur belum bisa tembus akses.

"Saat ini kita belum tahu persis kondisi yang terdampak banjir karena kondisi malam dan akses ke Pelalan belum bisa tembus. Upaya Pemerintah telah mengimbau warga yang terdampak banjir untuk mencari tempat yang tinggi dan aman," tutur Mulyanto.

Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi warga yang terjebak banjir, di Desa Pelalan, Kecamatan Lamasi Timur.

Komandan Tim Basarnas Palopo, Rusmadi mengatakan tiga orang yang terjebak akibat banjir berhasil di evakuasi.

"Tim gabungan berhasil mengevakuasi 3 orang warga dengan kondisi selamat dan kini telah dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis,"  tutur Rusmadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Regional
PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

Regional
Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Regional
Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Regional
Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Regional
Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Regional
Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Regional
Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Regional
Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com