Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjadi Lagi, 4 Penjual Kulit Harimau Sumatera Ditangkap di Riau

Kompas.com - 24/09/2021, 15:20 WIB
Citra Indriani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau menangkap empat orang pelaku perdagangan kulit harimau sumatera.

Penangkapan keempat pelaku dilakukan BBKSDA Riau bersama tim dari Polda Riau dan Balai Penegakan Hukum (Gakkum) Wilayah Sumatera Seksi Wilayah II Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Pelaksana harian (Plh) BBKSDA Riau Hartono mengatakan, keempat pelaku saat ini diproses hukum oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau.

Baca juga: Penyelundupan Kulit Harimau Terungkap, Barang Bukti Masih Berbau Amis

"Pelaku dan barang bukti kita serahkan kepada Polda Riau untuk segera dilakukan penyidikan," ujar Hartono dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (24/9/2021).

Menurut Hartono, empat pelaku terdiri dari tiga laki-laki berinisial S, SH, R.

Sedangkan satu orang pelaku lainnya adalah perempuan berinisial M.

Keempatnya ditangkap di sebuah SPBU di Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Jumat, sekitar pukul 06.30 WIB.

"Pelaku kita tangkap dengan barang bukti satu lembar kulit harimau sumatera dan satu unit mobil," kata Hartono.

Baca juga: Kronologi Penangkapan Pelaku Penjual Kulit Harimau Sumatera di Riau, 1 Lompat dari Jembatan

Penangkapan pelaku perdagangan kulit satwa dilindungi itu berawal dari laporan masyarakat.

Para pelaku diketahui akan melakukan transaksi jual beli kulit harimau sumatera.

Selama lebih kurang satu minggu, tim melakukan pendalaman terkait informasi tersebut sampai ke wilayah Dharmasraya di Sumatera Barat.

Tim kemudian mengetahui keberadaan pelaku dan dilakukan penangkapan di SPBU Simpang Kubang, Kecamatan Siak Hulu, Kampar.

Baca juga: Kulit Harimau dan Gading Gajah Ilegal Dijual Ratusan Juta, Padahal Kerugian Ekologisnya Rp 4,7 M

Terkait pengungkapan kasus ini, Hartono mengapresiasi sinergitas dan kerja sama dengan kepolisian serta Balai Gakkum Wilayah Sumatera.

"Kepada masyarakat, apabila ingin melaporkan terkait gangguan terhadap kawasan konservasi ataupun kejahatan terhadap satwa liar yang dilindungi, agar melapor ke call center BBKSDA Riau di nomor 081374742981," kata Hartono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com