Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Kebakaran Seperti Lapas Tangerang, Ini yang Dilakukan Rutan Gresik

Kompas.com - 14/09/2021, 21:35 WIB
Hamzah Arfah,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Rumah tahanan (rutan) Klas IIB Gresik melakukan serangkaian antisipasi untuk mencegah kebakaran seperti yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas I Tangerang, Banten, beberapa waktu lalu. 

Kepala Rutan Klas IIB Gresik Aris Sakuriyadi mengatakan, antisipasi dilakukan dengan pengecekan instalasi listrik merujuk Surat Edaran kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur Nomor W15.PK.02.04.01-572, tentang pemeriksaan, pemasangan dan penggunaan listrik di lapas dan rutan terkait peristiwa kebakaran di Lapas Tangerang.

Pihak Rutan Klas IIB Gresik menggandeng konsultan listrik CV. Himalaya, untuk mengecek instalasi listrik di dalam rutan dengan menerjunkan dua pegawainya, Selasa (14/9/2021).

Baca juga: Diduga Petirtaan Era Kerajaan Majapahit Ditemukan di Gresik

"Tim instalasi dari CV. Himalaya telah mengecek semua jaringan dan panel yang dipergunakan di Rutan Gresik," ujar Aris di sela agenda pengecekan, Selasa.

Aris bersama dua pegawai CV. Himalaya dan Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KPR) Zulfikar Dyabir menyusuri instalasi dan panel listrik yang ada di rutan, mulai dari ruang P2U, area kantor, hingga blok hunian warga binaan.

Hasilnya, instalasi listrik di Rutan Gresik memerlukan perbaikan karena sebagian panel mendapat beban yang tidak sesuai dengan kebutuhan.

Sementara sebagian kabel induk juga perlu diganti ukuran yang lebih besar guna mengantisipasi terjadinya korsleting.

"Saya sudah memerintahkan kepada petugas untuk membelinya (kabel induk berukuran besar), agar bisa diperbaiki dan terhindar dari korsleting listrik," kata Aris.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Gresik, Peserta Diberi Nasi Krawu dan Otak-otak Bandeng

Sebelum pengecekan, Aris juga sempat mengumpulkan para kepala kamar hunian rutan dari blok A hingga D untuk diberikan pengarahan, terkait penertiban jaringan listrik di kamar hunian masing-masing.

Aris menyampaikan kepada para kepala kamar bahwa Rutan Klas IIB Gresik sudah berdiri sejak 1993.

Kondisi ini membuat jaringan listrik sudah berumur dan rentan bahaya korsleting, sehingga warga binaan diimbau berinisiatif melaporkan kepada petugas bila menemukan kabel yang telah mengelupas atau tidak layak.

Aris bersama jajaran juga sudah menjalin koordinasi dengan Unit Pemadam Kebakaran Gresik agar lebih diperhatikan bila suatu saat terjadi kebakaran di lingkungan rutan, yang hingga 9 September lalu dihuni sebanyak 744 warga binaan dari kapasitas normal 200 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Regional
Kesal kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria dengan Badik

Kesal kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria dengan Badik

Regional
Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Regional
Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

Regional
Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Regional
Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Regional
Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Regional
Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Regional
Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Regional
Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Regional
Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com