Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pembunuh Sopir Taksi Online Wanita di Gunung Salak Aceh Telah Ditangkap, Satu Pelaku Masih Buron

Kompas.com - 31/08/2021, 17:44 WIB
Masriadi ,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Penyidik Polres Lhokseumawe berhasil menangkap satu tersangka pelaku pembunuhan terhadap sopir taksi online C (40) asal Medan, Sumatera Utara yang mayatnya dibuang ke kawasan wisata Gunung Salak, Kecamatan Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara.

Pelaku yang ditangkap yaitu ND alias YN, warga Desa Sungai Lakam Timura, Kecamatan Karimun, Provinsi Kepulauan Riau.

“Dia melawan saat ditangkap. Maka ditembak bagian kiri dan kanan kakinya,” kata Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto di Mapolres Lhokseumawe, Selasa (31/9/2021).

Baca juga: Kronologi Sopir Taksi Online Wanita Tewas di Gunung Salak Aceh, Berawal Terima Telepon

Dengan ditangkapnya ND, maka sudah dua pelaku kasus pembunuhan itu yang ditangkap petugas. Sebelumnya ditangkap pria berinisial MYS.

Dia menegaskan, satu tersangka lainnya masih diburu petugas. Identitas tersangka sudah diketahui dan kini dalam pengejaran.

“Satu lagi sudah di luar Aceh. Nanti kita buru terus. Sampai ke lubang jarum pun dia sembunyi kita buru,” tegas Kapolres.

Baca juga: Pembunuh Sopir Taksi Online Wanita di Gunung Salak Aceh Tertangkap, Polisi: Bagian dari Sindikat

Dia menyebutkan, semua tersangka akan dijerat dengan pasal berlapis maksimal dengan ancaman hukuman mati.

Sebelumnya diberitakan, pembunuhan terhadap seorang wanita berinisial C (40) yang merupakan seorang sopir taksi online asal Medan, Sumatera Utara, yang jenazahnya ditemukan di jurang kilometer 31 Gunung Salak, Nisam, Aceh Utara, pada 6 Juni 2021.

Penemuan jasad di dalam jurang kawasan wisata Gunung Salak, Aceh Utara saat itu, sempat menghebohkan masyarakat.

Baca juga: Ingin Buang Air Kecil, Warga Temukan Mayat Wanita Berambut Pirang di Jurang Gunung Salak Aceh 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPDB SMAN/SMKN di Jateng, Kuotanya Capai 225.230 Kursi

PPDB SMAN/SMKN di Jateng, Kuotanya Capai 225.230 Kursi

Regional
Sakit Hati Disebut Kere, Buruh Bangunan di Grobogan Bunuh Rentenir

Sakit Hati Disebut Kere, Buruh Bangunan di Grobogan Bunuh Rentenir

Regional
KPU Kota Serang Terima Dana Hibah Rp 28 Miliar untuk Pilkada 2024

KPU Kota Serang Terima Dana Hibah Rp 28 Miliar untuk Pilkada 2024

Regional
Buron 1 Tahun, Ayah Pemerkosa Anak Kandung di Aceh Timur Dibekuk

Buron 1 Tahun, Ayah Pemerkosa Anak Kandung di Aceh Timur Dibekuk

Regional
Program 'Makan Siang Gratis' Berubah Jadi 'Makan Bergizi Gratis', Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasannya

Program "Makan Siang Gratis" Berubah Jadi "Makan Bergizi Gratis", Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasannya

Regional
Pantai Jodo di Batang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Jodo di Batang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

Regional
Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Regional
3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

Regional
Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Regional
Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Regional
Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Regional
Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Regional
Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Regional
Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com