Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersangkut Benang Layang-layang Saat Pacu Motor, Susanto Tabrak Pohon lalu Tewas

Kompas.com - 22/08/2021, 14:30 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Saat mencari rumput untuk pakan ternaknya, Surip (55) menyaksikan peristiwa tragis.

Ketika itu, dia melihat seorang laki-laki tengah memacu kencang sepeda motornya.

Tak berselang lama, kendaraan yang ditumpangi orang itu oleng, lalu menabrak dua pohon di pinggir jalan.

Sebelum terjatuh, leher pria tersebut ternyata tersangkut benang layang-layang.

Benang itu berasal dari layang-layang jenis gapangan yang jatuh beberapa meter dari jalan raya.

Baca juga: Tersangkut Benang Layang-layang Putus, Susanto Jatuh dan Tewas

Layang-layang setinggi lebih dari 1,5 meter itu sempat menimpa seorang pedagang pasar ketika mendarat dari udara.

Kata Surip, benang layang-layang tersebut melintang di jalan.

Saat warga belum sempat menyingkirkan benang dari jalan raya, pria itu melintas dan terjadilah insiden tersebut. Dia diduga tak sadar akan keberadaan benang.

Surip mengatakan, jarak lelaki itu tersangkut benang dengan tempat jatuhnya sekitar 75 meter.

"Mungkin dia kaget tiba-tiba ada benang menyangkut di lehernya, kemudian kehilangan kendali dan jatuh," ucap Surip, ditemui di lokasi kejadian, Sabtu (21/8/2021) malam.

Baca juga: Wanita Muda Hamil 8 Bulan Tewas di Kos Semarang, Saksi Temukan Ini

 

Pria yang mengalami kecelakaan tersebut bernama Mohammad Susanto (27), seorang warga Desa Slorok, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Ia jatuh di depan Pasar Desa Papungan, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, yang berada di area persawahan, Sabtu (21/8/2021) sore.

Baca juga: Pesilat Tewas Saat Latihan, 4 Pelatih Jadi Tersangka, 2 Orang Masih di Bawah Umur

Sewaktu polisi datang ke lokasi, korban sudah meninggal dunia. Jenazahnya kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mardhi Waluyo.

Imbauan polisi

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Kepolisian Resor (Polres) Blitar AKP I Putu Angga Feriyana mengonfirmasi tentang adanya kecelakaan tunggal akibat layang-layang putus.

Baca juga: Panen Lele Berujung Maut, 2 Orang Tewas Tertimpa Tembok, lalu Tenggelam di Kolam

Agar kejadian serupa tidak terulang, Angga mengimbau kepada masyarakat supaya memerhatikan aspek keselamatan warga lainnya tatkala bermain layang-layang.

"Tolong ambil jarak aman dari jalan agar jika terjadi layang-layang putus atau turun benangnya tidak membahayakan pengguna jalan," ujarnya, Minggu (22/8/2021).

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Blitar, Asip Agus Hasani | Editor: Robertus Belarminus)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com