Sementara itu, Wakil Dekan Ushulidin Dakwah Syarifudin mengatakan, apa yang telah dilakukan Sairun merupakan teladan yang sangat baik.
Menurut Syarifudin, berbagi dengan orang yang membutuhkan di tengah situasi sulit saat ini adalah perbuatan yang sangat mulia.
Tindakan itu sangat jauh dari kesan hura-hura seperti lazimnya dilakukan saat pesta wisuda.
Baca juga: Jenazah Covid-19 yang Diambil Paksa dari RSUD Masohi Dibawa ke Seram Bagian Barat
“Dengan keterbatasannya dia ingin menunjukan kepada orang makna berbagi sesungguhnya. Dan salah satu momentum wisudah ini adalah berbagi, dia paham makna wisudah dia sudah sukses dan dia berbagai dengan yang membutuhkan tanpa hura-hura,” ungkapnya.
Syarifudin mengatakan, tindakan Sairun merupakan gaya hidup baru yang bermanfaat bagi sesama.
“Kami apresiasi sekali. Menurut saya apa yang dilakukan ini sebagai Hidayah spiritual akademik dan ini jalan baru yang diambil, ini yang diterpakan dari ilmu yang didapat di bangku kuliah, saya kira inilah generasi baru yang harus dicontohi,” jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.