Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabupaten Simalungan Masih Menunggu Kedatangan Vaksin dari Pemprov Sumut

Kompas.com - 05/08/2021, 21:55 WIB
Teguh Pribadi,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

SIMALUNGUN, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Simalungun dr Lidia Saragih mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih menunggu kedatangan vaksin dari pemerintah provinsi. 

Menurutnya vaksin yang tersedia adalah vaksin dosis kedua yang akan diberikan kepada masyarakat yang sudah divaksinasi sebelumnya.

Baca juga: Penyekatan di Perbatasan Aceh dan Sumut Tetap Berlaku

"Kita tetap bermohon kepada Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara karena mereka yang suplai vaksinasi ke kabupaten kota. Kita belum bisa mencapai sasaran karena keterbatasan vaksin," kata dr Lidia ditemui di rumah Dinas Wakil Bupati Simalungun, Kamis (5/8/2021).

Lidia memperkirakan, sekitar sebanyak 115.000 orang telah divaksinasi di antaranya tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik, lansia, masyarakat rentan, masyarakat umum dan remaja 

Baca juga: Banyak Warga Terpapar Covid-19, Sebanyak 14 Lingkungan di Medan Lakukan Isolasi

"Vaksin yang tiba nanti akan digunakan untuk vaksin dosis kedua yang hampir dua minggu tertunda," kata Lidia menambahkan.

Berdasarkan data dari Satgas Covid 19 Kabupaten Simalungun per tanggal 3 Agustus 2021, sebanyak 381 orang pasien terkonfirmasi Covid-19, sembuh 1.701 orang dan kematian terkonfirmasi 194 orang.

Sementara jumlah warga yang isolasi mandiri (Isoman) tercatat 222 orang. 

"Kalau isolasi mandiri yang mengalami gejala ringan mungkin akan diberikan vitamin. Kalau untuk pemantauan kita lakukan melalui Puskesmas. Kalau gejala berat kita rujuk ke rumah sakit," jelas Lidia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com