Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Zasa, Gadis Difabel Asal NTT yang Berprestasi di Kancah Internasional

Kompas.com - 02/08/2021, 15:01 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

 

Menjadi kapten tim

Kepergian Zasa ke Jakarta rupanya membawa berkah. Ia bergabung dalam klub futsal bersama rekan lainnya yang juga penyandang disabilitas.

Zasa dan 14 orang rekannya kemudian terpilih mengikuti ajang 3rd Asia Pacific Deaf Futsal Championship 2019 di Thailand.

Dalam kejuaraan futsal tuli Asia Pasific yang diikuti puluhan negara 15-24 Februari ini, Zasa menjadi kapten tim Indonesia. Mereka menjadi juara III di bawah negara Jepang dan Thailand.

Sesuai ketentuan juara I-III akan mengikuti World Deal Futsal Championship di Swiss bulan November 2019 lalu, namun karena berbagai kendala dan pandemi Covid-19 maka ajang ini urung dilakukan.

Pulang dari kejuaraan di Thailand, Zasa tidak kebagian bonus dari Pemprov DKI Jakarta karena dari 14 anggota tim futsal tersebut, hanya Zasa yang tidak ber-KTP Jakarta.

Sehingga, bonus hanya diberikan kepada atlet yang ber KTP Jakarta. Namun Zasa tidak berkecil hati dan terus berlatih.

"Saya bangga bisa bertanding di tingkat internasional bersama tim futsal putri Indonesia walau dengan persiapan minim tapi kami bisa juara III," ujar Zasa.

Zasa mengaku, keikutsertaannya hanya kebetulan karena ia sedang menjalani pendidikan dan latihan di Jakarta dan terpilih menjadi kapten tim asal Jakarta yang mewakili Indonesia ke kejuaraan tingkat Asia Pasifik ini.

Ia masih berharap agar jadwal kejuaraan dunia tetap digelar karena ia ingin membuktikan kemampuannya memberi yang terbaik bagi bangsa dan negara walau tergolong sebagai anak berkebutuhan khusus.

"Ke Jakarta awalnya untuk terapi dan berobat tapi ternyata terpilih menjadi anggota tim untuk kejuaraan di Thailand," ujar Zasa yang sangat hobby dengan olahraga renang, kempo, bulutangkis dan futsal ini.

Walau belum ada kepastian jadwal pertandingan tingkat dunia, namun Zasa dan teman yang berkebutuhan khusus masih giat berlatih futsal.

Saat ini mereka tidak melanjutkan latihan karena pemberlakuan PPKM sehingga Zasa pun kembali ke Kupang untuk berlibur namun akan kembali ke Jakarta pekan depan guna melanjutkan latihan dan persiapan.

Zasa pun tertekad akan terus berlatih dan memberikan prestasi yang terbaik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com