Mendengar ucapan keponakannya, korban langsung menolaknya.
Pelaku yang kesal pemintaan berhubungan seksnya ditolak oleh korban langsung mengambil batu dan melemparinya.
Lempar itu mengenai bagian bawah kelopak mata hingga luka dan berdarah, sehingga korban terjatuh.
Baca juga: Ibu dan Anak Kandung yang Tepergok Hubungan Badan Diusir dari Kampung
Agar korban tak berteriak, pelaku langsung mengambil kayu dan menusuknya hingga korban tewas.
Usai membunuh korban, pelaku langsung pulang ke rumah dan membuat sandiwara kepada ibunya bahwa ia menemukan tantenya sudah dalam keadaan tewas di cekdam.
Kemudian, kasus itu dilaporkan ke Polres Malaka. Polisi yang mendapat laporan itu langsung melakukan penyelidikan dan penyidikan hingga berhasil menangkap pelaku.
"Motif pembunuhan karena korban menolak berhubungan badan," ungkapnya.
Baca juga: Ayah di Lampung Perkosa Anak Kandung Selama 13 Tahun, Terungkap Setelah Korban Menikah
(Penulis : Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor : Abba Gabrillin)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.