Antar jenazah ke luar kota
Hendri pun pernah membawa pasien Covid-19 ke Malang, Jawa Timur. Selama perjalanan, ia kembali merasa cemas karena takut terpapar.
Saat itu pasien tersebut diminta oleh ahli musibah untuk dimakamkan di tanah kelahirannya.
Ia pun kembali mengemudikan mobil ambulansnya menuju kota Malang untuk mengantar jenazah tersebut.
Menurut Hendri, mengemudikan mobil ambulans bukanlah perkara mudah. Sebab, dibutuhkan mental dan keberanian yang kuat agar mobil dapat dipacu hingga sampai ke tujuan.
"Bukan asal ngebut saja, mental juga harus kuat. Saya pernah terjebak macet di Jakarta, tapi alhamdulilah bisa lewat dengan cepat. Padahal jarak kendaraan dengan spion mobil cuma sejari. Jadi bukan asal ngebut saja tapi juga harus berani," ujarnya.
Untuk saat ini, pasien Covid-19 yang meninggal dan diantarkan ke TPU Gandus Palembang tak lagi sebanyak dulu. Hendri pun berharap kondisi pandemi Covid-19 ini dapat segera kembali.
"Kalau sekarang tak sebanyak dulu, awal-awal Covid-19 begitu banyak. Tetapi sekarang sudah berkurang," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.