Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Info Jadwal dan Lokasi Vaksinasi Massal di Bangka Belitung

Kompas.com - 25/06/2021, 15:58 WIB
Heru Dahnur ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Vaksinasi massal gratis bagi masyarakat umum terus digencarkan di Kepulauan Bangka Belitung.

Menurut informasi terkini, vaksinasi serentak akan dilakukan di seluruh kantor polres kota dan kabupaten pada Sabtu (26/6/2021).

Kepala Bidang Humas Polda Kepulauan Bangka Belitung Kombes Maladi mengatakan, selain di kantor polres, vaksinasi juga dilakukan di RS Bhayangkara Polda, Gereja GBI Pulau Bangka Bacang dan Masjid Salsabila Jalan Sei Selan (Samping Aspol).

Baca juga: Situasi Covid-19 Kian Kritis, Epidemiolog: Kalau Cuma Begini-begini Saja, Kita Akan Hancur...

"Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB bagi masyarakat umum, gratis," kata Maladi di Mapolda Bangka Belitung, Jumat (25/6/2021).

Pelaksanaan vaksinasi massal ini adalah bagian dari rangkaian HUT ke-75 Bhayangkara yang digelar se-Indonesia.

Vaksinasi ditujukan untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) sebagai penanggulangan pandemi Covid-19.

"Minimal usia peserta 18 tahun yang dibuktikan dengan KTP," ujar Maladi.

Baca juga: Di Kabupaten Ini, yang Menolak Vaksinasi Covid-19 Dikenai Sanksi

Maladi meminta masyarakat untuk tidak khawatir dengan program vaksinasi yang digelar pemerintah.

"Vaksin sudah dinyatakan halal dan seluruh pejabat utama maupun perwira menengah hingga anggota kepolisian sudah divaksin terlebih dahulu," kata Maladi.

Total vaksin Sinovac yang disediakan mencapai 1.000 suntikan untuk satu hari kegiatan vaksinasi di Bangka Belitung.

Kepolisian Bangka Belitung juga menyalurkan total 2.000 paket sembako secara door to door pada masyarakat rentan yang terdampak pandemi.

Upaya penanggulangan pandemi di Kepulauan Bangka Belitung dilakukan seiring adanya penambahan kasus baru.

Pada 24 Juni 2021, tercatat sebanyak 120 orang terkonfirmasi positif Covid-19, sehingga jumlah totalnya mencapai 20.546 kasus.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 19.432 pasien dinyatakan sembuh atau selesai isolasi; 792 dalam perawatan; dan 322 pasien dilaporkan meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com