Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pilu 3 Anak Nakes di Banyuwangi, Sang Ibu Meninggal karena Covid-19, Ayah Juga Telah Tiada

Kompas.com - 25/06/2021, 12:57 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Tiga orang anak di Banyuwangi mengalami nasib memilukan.

Sang ibu, VDN (39) yang merupakan tenaga kesehatan di Puskesmas Licin, Banyuwangi meninggalkan mereka untuk selama-lamanya, Kamis (24/6/2021) karena terpapar Covid-19.

Sedangkan ayah ketiga anak itu telah lebih dulu meninggal dunia beberapa tahun lalu.

Kini, mereka bertiga menjadi yatim piatu.

Tiga anak tersebut masing-masing duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan si bungsu masih menimba ilmu di Sekolah Dasar (SD).

Baca juga: Tangis Penjaja Minuman Mengetahui Putranya Raih Adhi Makayasa dari Presiden: Semua Anak Papua Pasti Bisa

Sang ibu diduga terpapar saat bekerja

Ilustrasi tenaga kesehatan (nakes), tenaga medis, pekerja medis. Garda depan penanganan Covid-19.SHUTTERSTOCK/ELDAR NURKOVIC Ilustrasi tenaga kesehatan (nakes), tenaga medis, pekerja medis. Garda depan penanganan Covid-19.

Sang ibu yang bekerja sebagai tenaga kesehatan diduga terpapar Covid-19 saat melakukan kontak dengan warga.

Apalagi, ibu tiga anak tersebut merupakan tenaga pelacak kontak erat di Kecamatan Licin.

"Dia hampir setiap hari berhadapan dengan orang yang konfirmasi positif, bisa jadi penularan terjadi saat kontak," kata Kepala Dinkes Banyuwangi Widji Lestariono di Posko Satgas Covid-19 Banyuwangi, Kamis (24/6/2021).

Kondisi sang ibu semakin parah karena memiliki komorbid diabetes melitus.

Sempat dirawat di RSUD Blambangan, nakes tersebut akhirnya mengembuskan napas terakhirnya.

"Seorang nakes di Licin, yang bersangkutan sudah dimakamkan hari ini," kata dia.

Baca juga: Bingung Tak Dapat Ruang Isolasi Covid-19 karena Penuh, Sri: Mau Dirawat di Mana Keluarga Saya Ini

 

Ilustrasi makam.Shutterstock Ilustrasi makam.
Dirawat oleh rekan kerja

Kepala Polsek Banyuwangi Kota AKP Kusmin mengatakan, nakes tersebut sudah dimakamkan pada Kamis (25/6/2021) di pemakaman umum Karangrejo, Banyuwangi.

Dia meninggalkan tiga anak yang kini menjadi yatim piatu.

"Ketiganya yatim piatu, ayahnya sudah meninggal beberapa tahun lalu, bukan karena Covid-19 tapi sakit," katanya saat dihubungi, Jumat (25/6/2021).

Kusmin mengatakan ketiga anak tersebut saat ini kemungkinan dirawat rekan kerja dari almarhumah.

Sebab tidak ada keluarga atau saudara di Banyuwangi.

"Saudaranya ada di luar kota, dan tak ada di Banyuwangi. Mungkin dirawat sementara sama rekan kerjanya," katanya.

Baca juga: Catat, Ini 12 Poin Pembatasan Aktivitas Ekonomi hingga Wisata di Banyuwangi

 

Bupati berikan beasiswa

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani  usai rapat Satgas Covid-19 Banyuwangi, Kamis (24/6/2021).Kompas.com/ Imam Rosidin Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani usai rapat Satgas Covid-19 Banyuwangi, Kamis (24/6/2021).

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani berjanji akan memberikan bantuan beasiswa sekolah untuk ketiga anak nakes tersebut.

"Kebetulan nakes tersebut masuk dalam ASN Pemda, nanti akan bantuan untuk anaknya, bisa beasiswa sekolah, anaknya tiga orang masih kecil-kecil," kata Ipuk usai rapat Satgas Covid-19 Banyuwangi, Kamis (24/6/2021).

Banyuwangi menyumbang kasus harian tertinggi Covid-19 di Jawa Timur.

Pada Kamis (24/6/2021), sebanyak 88 orang terkonfirmasi positif Covid-19.

Secara kumulatif, 7.130 orang terkonfirmasi positif. Dari jumlah itu, 5.975 sembuh, 771 meninggal dunia, dan 444 kasus aktif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asik Main Judi Online di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asik Main Judi Online di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com