Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pecah Rekor, Covid-19 di DIY Tembus 1.000-an Kasus dalam 2 Hari

Kompas.com - 17/06/2021, 20:26 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kasus penularan Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dalam dua hari ini pecah rekor.

Tercatat, pada Rabu (16/5/2021) dan Kamis (17/6/2021), kasus harian Covid-19 tembus 1.129.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 DIY Berty Murtiningsih menyampaikan, pada hari Rabu tercatat penambahan sebanyak 534 kasus Covid-19.

"Rabu (16/5/2021) tercatat sebanyak 534 kasus, Kamis (17/6/2021) tercatat 595 kasus harian Covid-19," katanya melalui keterangan tertulis, Kamis (17/6/2021).

Baca juga: Kasus Covid-19 di Semarang Melonjak, 3 Taman Kota Ditutup

Berty menuturkan, sebaran kasus Covid-19 di DIY meliputi Kota Yogyakarta 55 kasus, Kabupaten Sleman 235, Kabupaten Bantul 174, Kabupaten Gunungkidul 74, Kabupaten Kulonprogo 57 kasus.

"Total kasus terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 50.746 kasus," imbuh dia.

Untuk kasus sembuh sampai hari ini mencapai 270, sehingga total kasus mencapai 44.843 orang.

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, Pemkab Klaten Tambah Tempat Isolasi Terpusat di 20 Kecamatan

Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta Baskara Aji menambahkan, pemerintah daerah akan membuka opsi menutup sementara tempat wisata.

"Salah satu alternatif (tutup wisata). Nanti kita lihat perkembangan pesat ini tidak berhenti-berhenti, dan kita sinyalir juga berasal dari rumah tangga. Tapi rumah tangga salah satunya itu berasal dari tempat wisata," kata Aji. 

Bahkan, sambung Aji, rencana sekolah tatap muka juga terancam batal mengingat tingginya kasus Covid-19 di DIY.

Prediksi penundaan bisa dilakukan beberapa waktu ke depan atau hingga ada evaluasi lebih jauh.

"Kalau kondisi seperti ini kita tidak akan tatap muka baik perkuliahan atau sekolah," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com