Di samping itu, kata Andi, angka penularan dipicu ketidakdisiplinan mereka yang dinyatakan positif Covid-19 untuk menjalani swaisolasi atau karantina mandiri di rumah serta ketidakpedulian masyarakat untuk turut serta melakukan pengawasan.
"Kami tak bosan-bosannya mengimbau dan mengajak pemerintah daerah serta menggarisbawahi bahwa kesadaran dan kedisiplinan dalam menerapkan Protokol Kesehatan adalah cara paling sederhana dan mudah serta murah agar kita dan orang-orang di sekitar tidak terpapar Covid-19," ucapnya.
Andi mengingatkan, penanganan Covid-19 membutuhkan kerja sama dan kolaborasi dari semua komponen masyarakat.
Sinergitas antar pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota sampai ke tingkat kecamatan, desa/kelurahan, bahkan RT/RW, menjadi kunci menangani Covid-19 dan pada saat yang sama mendorong percepatan pemulihan ekonomi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.