Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Bangka Belitung, Pasien Covid-19 Laki-laki Lebih Banyak yang Meninggal

Kompas.com - 16/06/2021, 17:55 WIB
Heru Dahnur ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Angka kematian pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kepulauan Bangka Belitung hingga 15 Juni 2021 tercatat sebanyak 305 orang.

Berdasar jenis kelamin, pasien laki-laki tercatat paling banyak meninggal dunia dibandingkan pasien perempuan.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kepulauan Bangka Belitung Andi Budi Prayitno mengatakan, pasien laki-laki yang meninggal dunia tercatat sebanyak 168 orang atau 55,08 persen.

Sedangkan pasien perempuan tercatat 137 orang atau 44,92 persen.

"Terjadi penambahan kasus kematian sebanyak 2 orang sehingga saat ini tercatat 305 pasien yang meninggal dunia," kata Andi dalam keterangan tertulis, Rabu (16/6/2021).

Baca juga: Warga Abai Prokes, 2.517 Anak di Bangka Belitung Terpapar Covid-19

Pasien Covid-19 usia 55-69 tahun paling rentan meninggal

Andi menuturkan, dari total jumlah kematian baik perempuan maupun laki-laki, paling dominan berasal dari kelompok umur 55 sampai 69 tahun sebanyak 144 orang.

Kemudian kelompok umur di atas 70 tahun sebanyak 72 orang dan umur 45 sampai 54 tahun sebanyak 48 orang.

"Penularan Covid-19 yang masif dan lonjakan kasus kematian di sejumlah daerah disebabkan meningkatnya mobilitas dan kegiatan berkerumun masyarakat di fasilitas publik untuk aktivitas ekonomi, pendidikan, tak terkecuali aktivitas keagamaan dan rekreasi lantaran melalaikan Protokol Kesehatan," ujar Andi.

Baca juga: Duduk Perkara Kerumunan Senam Massal di Bangka, Digelar Rutin tapi Tak Berizin, Banyak Peserta Langgar Prokes

 

Naiknya angka penularan Covid-19 dipicu ketidakdisiplinan warga

Di samping itu, kata Andi, angka penularan dipicu ketidakdisiplinan mereka yang dinyatakan positif Covid-19 untuk menjalani swaisolasi atau karantina mandiri di rumah serta ketidakpedulian masyarakat untuk turut serta melakukan pengawasan.

"Kami tak bosan-bosannya mengimbau dan mengajak pemerintah daerah serta menggarisbawahi bahwa kesadaran dan kedisiplinan dalam menerapkan Protokol Kesehatan adalah cara paling sederhana dan mudah serta murah agar kita dan orang-orang di sekitar tidak terpapar Covid-19," ucapnya.

Andi mengingatkan, penanganan Covid-19 membutuhkan kerja sama dan kolaborasi dari semua komponen masyarakat.

Sinergitas antar pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota sampai ke tingkat kecamatan, desa/kelurahan, bahkan RT/RW, menjadi kunci menangani Covid-19 dan pada saat yang sama mendorong percepatan pemulihan ekonomi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Regional
Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com