KOMPAS.com - Nasib naas dialami seorang bocah berinisial MRA (10), warga Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan.
Pasalnya, ia tewas setelah digigit anjing milik tetangganya pada Kamis (10/6/2021) lalu.
Ironisnya, saat kejadian itu sang pemilik anjing bukannya langsung memberikan pertolongan dan meminta maaf, tapi justru tidak terima saat hendak dilakukan mediasi oleh kepala lingkungan setempat.
Oleh karena itu, orangtua korban geram dan akhirnya membawa kasus tersebut ke jalur hukum.
Baca juga: Pulang Jajan, Bocah 10 Tahun Meninggal Digigit Anjing Tetangga, Ini Cerita Sang Ibu
Ibu korban, Lia Pratiwi (42) mengatakan, kejadian berawal saat anaknya baru pulang membeli jajan di sebuah kedai tak jauh dari rumahnya.
Saat perjalanan pulang itu, sang pemilik anjing membuka pagar rumahnya karena hendak membeli air mineral.
Tapi karena tidak dirantai, anjing piaraan tersebut langsung menyerang anaknya hingga terluka di paha.
"Datang lah tukang Aqua, pagar terbuka, anjing keluar pas anak saya lewat. Anak saya digigitnya di paha atas kanan. Setelah itu dia pulang ke rumah. Ngadu ke kakeknya," katanya.
Mengetahui anaknya terluka akibat digigit anjing itu, Lia langsung membawanya ke bidan setempat untuk diberikan perawatan dan diberikan suntikan anti tetanus.
Sepulangnya dari berobat, diketahui sang pemilik anjing tidak menunjukkan adanya itikad baik untuk meminta maaf.
Sang kakek kemudian menghubungi kepala lingkungan setempat untuk meminta pertanggungjawaban dari sang pemilik anjing.
"Pada Jumat (11/6/2021) sekitar jam 12 kami datangi pemilik anjing untuk nanya, apa itikad baiknya. Setelah dijumpain, dimediasi, mereka malah seperti tak terima. Suaminya bilang, jalur hukum pun kami layani kelen. Di manapun kami terima tantangan kalian, bahkan Wali Kota," kata Lia menirukan.
Baca juga: Sambil Menangis, Lia Ceritakan Detik-detik Anaknya Meninggal Usai Digigit Anjing Tetangga
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.