Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UNY Terima 2.523 Calon Mahasiswa lewat Jalur SBMPTN 2021

Kompas.com - 15/06/2021, 16:13 WIB
Wijaya Kusuma,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 telah diumumkan secara serentak pada Senin (14/06/2021).

Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menerima 2.523 calon mahasiswa baru melalui jalur SBMPTN.

"UNY pada SBMPTN 2021 menerima 2.523 peserta yang tersebar pada 60 program studi S1," ujar Kepala Admisi UNY Setya Raharja dalam keterangan tertulis, Selasa (15/6/2021).

Baca juga: 10 Jurusan Unsoed dengan Peminat Terbanyak di SBMPTN 2021

Setya Raharja menambahkan, sedangkan yang mendapatkan KIP Kuliah sebanyak 920 orang.

"Calon mahasiswa yang diterima SBMPTN UNY harus menyiapkan berkas-berkas yang diperlukan untuk registrasi di UNY," ungkapnya.

Menurutnya, saat ini UNY memiliki total 4.075 mahasiswa baru tahun 2021.

Jumlah tersebut meliputi 1.552 orang diterima melalui jalur SNMPTN dan 2.523 orang melalui jalur SBMPTN.

Bagi calon mahasiswa yang belum diterima lewat jalur SBMPTN masih memiliki kesempatan.

Baca juga: Unnes Terima 3.873 Mahasiswa Jalur SBMPTN, Catat Jadwal Registrasi Ulangnya

Calon mahasiswa dapat mendaftar UNY melalui jalur seleksi mandiri yang diakses melalui laman pmb.uny.ac.id.

Seluruh calon mahasiswa baik yang memiliki Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KlP-K) dan Non KIP-K wajib mengisi data isian sosial ekonomi untuk penentuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) di laman http://ukt.uny.ac.id pada tanggal 15 s/d 18 Juni 2021 di mana hasil verifikasi dan besaran UKT akan diumumkan pada tanggal 20 Juni 2021 pada laman yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com