Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Libur Hari Lahir Pancasila 1 Juni, Jalur Puncak Bogor Macet

Kompas.com - 31/05/2021, 20:40 WIB
Afdhalul Ikhsan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Situasi arus lalu lintas di jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat, mengalami kemacetan jelang libur Hari Lahir Pancasila.

Kanit Turjawali Polres Bogor, Ipda Ardian Novianto melaporkan bahwa terjadi antrian panjang kendaraan di beberapa titik.

Ardian menyebut, titik-titik kemacetan tersebut terjadi di Pasar Cisarua, Cimory, Cipayung, Simpang Megamendung, dan Pasir Muncang.

Baca juga: Polisi Buru Pengendali Jaringan Narkoba Tembakau Sintesis Produksi Bogor dan Bandung

Berdasarkan pemantauan sejak siang sampai malam ini, titik kepadatan lalu lintas mengular cukup panjang dengan rata-rata 700 meter sampai satu kilometer.

Adapun kendaraan yang melintasi jalur tersebut masih didominasi oleh mobil pribadi pelat B atau Jakarta.

Baca juga: Pabrik Tembakau Sintetis di Bogor dan Bandung Beroperasi Setahun, Pernah Edarkan ke Sekolah dan Anak-anak

"Sampai dengan malam ini, masih terjadi antrean kurang lebih 700 meter. Tadi kita ambil langkah-langkah penarikan, kita prioritaskan anggota untuk membantu kelancaran arus, baik mau ke arah atas maupun ke bawah," ucap Ardian saat ditemui Kompas.com di Simpang Gadog, Puncak, Senin (31/5/2021) malam.

Ardian memprediksi, diperkirakan akan terjadi peningkatan volume kendaraan di kawasan Puncak Bogor pada hari libur nasional, Selasa (1/6/2021) besok.

Pihaknya pun telah menyiapkan beragam antisipasi agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.

"Sampai malam ini memang terjadi peningkatan kendaraan, mengingat besok hari libur tanggal 1 Juni, tepatnya hari Lahir Pancasila, kemungkinan prediksi kami masih banyak wisatawan yang akan menuju kawasan puncak untuk berlibur atau pun menginap. Sehingga terjadi peningkatan arus kendaraan," jelas Ardian.

Pantauan Kompas.com di lokasi, antrian kendaraan terjadi di persimpangan jalan, tepatnya dari Simpang Gadog sampai ke Pasir Muncang.

Kendaraan pribadi dan bus pariwisata masih terlihat melintas dari arah Jakarta menuju arah atas Puncak Bogor.

Sedangkan jalur sebaliknya tampak lengang. Sementara untuk kondisi cuaca di kawasan Puncak Bogor diguyur hujan dengan intensitas ringan.

Para pengendara diimbau untuk berhati-hati karena jalan sangat licin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jembatan Penghubung Desa di Kepulauan Meranti Ambruk

Jembatan Penghubung Desa di Kepulauan Meranti Ambruk

Regional
Universitas Andalas Buka Seleksi Mandiri, Bisa lewat Jalur Tahfiz atau Difabel

Universitas Andalas Buka Seleksi Mandiri, Bisa lewat Jalur Tahfiz atau Difabel

Regional
Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Regional
Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Regional
Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Regional
Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Regional
Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Regional
Rambutan Parakan Terima Sertifikat Indikasi Geografis Pertama

Rambutan Parakan Terima Sertifikat Indikasi Geografis Pertama

Regional
Air Minum Dalam Kemasan Menjamur di Sumbar, Warga Wajib Waspada

Air Minum Dalam Kemasan Menjamur di Sumbar, Warga Wajib Waspada

Regional
Bersama Mendagri dan Menteri ATR/BPN, Walkot Makassar Diskusikan Kebijakan Pemda soal Isu Air di WWF 2024

Bersama Mendagri dan Menteri ATR/BPN, Walkot Makassar Diskusikan Kebijakan Pemda soal Isu Air di WWF 2024

Regional
Ditahan 3 Hari, Dokter yang Cabuli Istri Pasien di Palembang Kena DBD

Ditahan 3 Hari, Dokter yang Cabuli Istri Pasien di Palembang Kena DBD

Regional
Pegi Disebut Otak Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi: Ini Masih Pendalaman

Pegi Disebut Otak Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi: Ini Masih Pendalaman

Regional
Tabrak Tiang Lampu, Pembonceng Sepeda Motor Asal Semarang Tewas di TKP

Tabrak Tiang Lampu, Pembonceng Sepeda Motor Asal Semarang Tewas di TKP

Regional
Tembok Penahan Kapela di Ende Ambruk, 2 Pekerja Tewas

Tembok Penahan Kapela di Ende Ambruk, 2 Pekerja Tewas

Regional
Kekecewaan Pedagang di Pasar Apung 3 Mardika, Sudah Bayar Rp 30 Juta tapi Dibongkar

Kekecewaan Pedagang di Pasar Apung 3 Mardika, Sudah Bayar Rp 30 Juta tapi Dibongkar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com