Korban dicekik
Khawatir jeritan korban didengar orang lain, Tinus akhirnya mencekik leher korban dan menutup mulut korban dengan tangan kiri sambil kaki kanannya menekan perut korban sehingga korban tidak berdaya dan sulit bernapas.
Karena korban masih menjerit, Tinus langsung mengambil pisau yang selalu dibawa kemana pun ia pergi.
Dengan tangan kirinya, ia menikam perut dan leher korban.
Sementara, tangan kanan korban menekan mulut korban sehingga sulit bernapas.
Korban akhirnya tewas dan pelaku memilih meninggalkan korban.
Baca juga: Sebelum Membakar Kapal, Tersangka Sempat Ribut dengan Selingkuhannya di Atas Kapal
Ambil ponsel korban
Sebelum meninggalkan korban, pelaku sempat mengambil telepon seluler korban yang saat itu disimpan korban di sisi kepala bagian kiri.
Tinus pun kabur dengan berjalan kaki dari kebun hingga ke jalan umum.
Saat berada di jalan umum, Tinus menahan sebuah sepeda motor yang melintas dan ia pun menumpang hingga ke jalan raya.
Tinus kemudian membuang ponsel korban di sisi jalan yang dipenuhi pohon dan rumput.
Dia pun kabur membawa serta pisau miliknya. Hingga keesokan harinya, jenazah korban ditemukan warga.
Baca juga: Terungkap, Pelaku Pemerkosaan dan Pembunuhan di Kupang Bujuk Korban dengan Ponsel