Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantau Lewat Udara, Kapolda Sumut Temukan 2 Kolam Renang Langgar Prokes, Langsung Ditutup

Kompas.com - 24/05/2021, 11:42 WIB
Dewantoro,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com -  Hasil patroli udara menggunakan helikopter pada Minggu (23/5/2021), Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapolda Sumut) menemukan ada dua lokasi pemandian kolam renang yang jumlah pengunjungnya melebihi kapasitas.

Dua lokasi pemandian itu kemudian ditutup dan pengunjungnya diminta membubarkan diri.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi ketika dikonfirmasi melalui telepon pada Senin (24/5/2021) mengatakan, dua lokasi pemandian itu yakni Kolam Renang Itiqlal di Marendal dan Kolam Renang Pondok Cabe, di Kecamatan Patumbak, Deli Serdang. 

Baca juga: Kapolda Perintahkan Jajaran di Polsek Perketat Pengawasan Prokes di Pantai dan Kolam Renang

"Iya benar. Itu hasil kemarin hasil pantauan Kapolda lewat udara, itu banyak, dicek di darat oleh Pamenwas, Kabid Propam, Kabag Dal Ops, ternyata betul. Jadi jumlahnya itu sudah melebihi kapasitas," katanya. 

Akhirnya, pihak pengelola dipanggil, diingatkan dan langsung diminta untuk menutup pemandian tersebut hari itu juga.

Pihak pengelola juga telah meminta maaf kepada petugas yang datang.

"Kemudian mereka dengan sendirinya meminta kepada yang sudah hadir untuk segera berkemas kemudian membubarkan diri," katanya. 

Baca juga: Asri Welas Jelaskan Kronologi Anaknya Tercebur di Kolam Renang Rumahnya

Dikatakannya, jumlah pengunjung yang hadir saat itu melebihi kapasitas dan melanggar protokol kesehatan karena menerima pengunjung lebih dari 50 persen.

"Untuk di Kolam Renang Istiqlal menerima pengunjung sebanyak 1.000 orang dan Kolam Renang dipadati 2.000 orang. Memang kondisinya penuh, intinya ditutup saat itu juga. Kita sampaikan imbauan terkait ketentuan satgas dan instruksi gubernur. Ada beberapa poin yang belum paham. Setelah dijelaskan akhirnya paham," ujar Hadi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Regional
Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Regional
Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Update Erupsi Gunung Ruang, Hujan Abu di Bandara Sam Ratulangi dan Status Tanggap Darurat

Update Erupsi Gunung Ruang, Hujan Abu di Bandara Sam Ratulangi dan Status Tanggap Darurat

Regional
Mengabdi Tanpa Batas meski Honor Setipis Kertas...

Mengabdi Tanpa Batas meski Honor Setipis Kertas...

Regional
Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batu Bara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batu Bara Belum Ditemukan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com