Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua dari 14 Orang Diduga Pembakar Mapolsek Candipuro Ternyata DPO Kasus Pencabulan

Kompas.com - 20/05/2021, 21:03 WIB
Tri Purna Jaya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 14 orang terduga pelaku pembakaran Mapolsek Candipuro diamankan aparat kepolisian.

Belasan terduga pelaku tersebut diamankan dalam dua hari pasca Mapolsek Candipuro dibakar pada Selasa (18/5/2021) tengah malam.

Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad (Pandra) mengatakan, delapan orang pertama diamankan pada Rabu (19/5/2021) pagi.

Sedangkan enam orang lainnya diamankan pada Kamis (20/5/2021).

"Dua orang dari 14 terduga pelaku pembakaran dan provokasi ini merupakan DPO kasus pencabulan," kata Pandra.

Baca juga: Kronologi Mapolsek Candipuro Dibakar Massa Versi Polda Lampung, Kapolsek Tidak di Tempat Saat Akan Ditemui Warga

Menurut Pandra, enam orang terduga yang baru diamankan masih dalam pemeriksaan di Mapolres Lampung Selatan.

"Baru diamankan, masih dalam pemeriksaan. Identitasnya nanti akan diinformasikan lebih lanjut," kata Pandra.

Pandra menambahkan, kepada para pelaku lain yang melakukan pembakaran dan provokasi diimbau menyerahkan diri.

Baca juga: Mapolsek Candipuro, Lampung, Dibakar, 8 Orang Ditangkap


Mapolsek kembali "diserbu" warga

Sementara itu, terkait kondisi terkini Mapolsek Candipuro yang habis terbakar, Pandra mengatakan, tadi pagi ratusan warga Desa Beringin Karya kembali mendatangi lokasi mapolsek.

Ratusan warga tersebut bergotong royong membersihkan lokasi dari puing-puing kebakaran dan memperbaiki beberapa bagian yang tidak terbakar.

"Kapolda berterima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat setempat yang sudah membantu perbaikan mapolsek," kata Pandra.

Baca juga: Polsek Candipuro Dibakar Massa, Polda Lampung Bantah Tuduhan Polisi Tidak Bekerja

Halaman:


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com