Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Nakes "Ngamar" di Hotel, Digerebek Suami, Dinkes Blora: Masih Diperiksa

Kompas.com - 19/05/2021, 15:44 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Khairina

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Blora, Edi Widayat mengakui ada dua  tenaga kesehatan (nakes) yang melakukan tindakan tak senonoh.

Mengetahui adanya dugaan tersebut, pihaknya kemudian membentuk tim dan melakukan klarifikasi kepada dua oknum nakes tersebut.

"Kami tindaklanjuti, iya benar dan hari ini sudah kami klarifikasi dan kami periksa. Kemarin kami membentuk tim dan hari ini tim sudah bekerja," ucap Edi Widayat saat dihubungi wartawan, Rabu (19/5/2021).

Baca juga: Soal Ketua DPRD dan Sespri Digerebek Warga, Diduga Mesum karena Lampu Kantor Mati, Tak Ada Temuan Narkoba

Menurutnya, penggerebekan yang dilakukan di salah satu hotel dilakukan oleh suami oknum nakes tersebut.

"Laporannya yang masuk saya klarifikasi kayaknya suaminya," ujarnya.

Sampai saat ini, pihaknya akan menunggu keputusan bersama dari instansi terkait terhadap dugaan tindakan tak senonoh yang dilakukan oleh kedua oknum tersebut.

"Ya sanksinya kita nanti ada satu sidang yang kita bentuk bersamaan, tidak hanya kita sendiri, melibatkan BKD (Badan Kepegawaian Daerah), melibatkan inspektorat dan lain-lain," jelasnya.

Sebelumnya diketahui, dua oknum nakes di Kabupaten Blora, kedapatan ngamar di kamar hotel berdua.

Baca juga: Terima Rp 1 Miliar, Warga Takalar: Bingung Uang Diapakan, Saya Belikan Mobil dan 2 Motor

Parahnya, perbuatan tak senonoh itu dilakukan saat umat muslim masih merayakan Lebaran Idul Fitri. Padahal keduanya juga sudah punya pasangan masing-masing.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, penggerebekan dilakukan di salah satu kamar hotel di wilayah Kecamatan Blora,  Minggu (16/5/2021) sekitar pukul 13.00 WIB.

Usai digerebek keduanya dibawa ke kantor polisi, untuk dimintai keterangan oleh aparat kepolisian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com