BLITAR, KOMPAS.com - Seorang Kapolsek di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Iptu Sahal meninggal pada Minggu (9/5/2021) pagi.
Sahal meninggal empat hari setelah serah terima jabatan sebagai kapolsek di Kantor Polres Blitar.
Perwira berusia 54 tahun itu menghadiri serah terima jabatan pada Rabu (5/5/2021) sebagai Kapolsek Binangun yang merupakan salah satu wilayah di bagian selatan Kabupaten Blitar.
Keesokan harinya, Sahal dilarikan ke RSUD Mardhi Waluyo, Kota Blitar, karena mengeluh batuk dan sesak napas.
"Kadar oksigen dalam darahnya kalau tidak salah tinggal 60 persen saat diperiksa di rumah sakit dan harus menggunakan alat bantu pernapasan," ujar Kapolres Blitar AKBP Leonard M Sinambela saat dihubungi, Minggu (9/5/2021).
Baca juga: 1 Juta Pemudik Berpotensi Tiba di Jateng, Ganjar Minta Pemeriksaan Dilakukan Sampai Tingkat RT
Tim medis lalu menjalankan rangkaian pemeriksaan Covid-19 kepada Sahal. Hasilnya, perwira itu terkonfirmasi positif Covid-19.
Menurut Leo, mantan kepala pembinaan operasi (KBO) di bagian pembinaan masyarakat di Polres Blitar itu sudah mengeluh sesak napas sejak Rabu malam.
Namun, gejala itu semakin parah keesokan harinya. Meski sudah mendapatkan perawatan intensif dari rumah sakit, kondisi Sahal terus memburuk.
"Tadi malam sesak napasnya semakin parah sehingga harus dibantu alat pacu," ujarnya.
Atas kasus meninggalnya Sahal, Leo mengingatkan seluruh jajarannya untuk disiplin mematuhi protokol kesehatan dalam beraktivitas terlebih sebagai anggota kepolisian yang memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.