REMBANG, KOMPAS.com - Puluhan kendaraan yang masuk ke Rembang, Jawa Tengah, terpaksa diputarbalikkan pada hari pertama larangan mudik.
Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Rembang, AKP Indra Jaya Saputra, mengatakan puluhan kendaraan terpaksa putar balik karena dokumen perjalanannya dianggap tidak lengkap.
"Hampir lebih kurang 30 kendaraan yang kita putar balik, karena tidak dilengkapi dengan dokumen perjalanan, maupun surat keterangan bebas Covid," ucap Indra di Pos Sarang, Rembang, Kamis (6/5/2021).
Baca juga: Ketahuan Nekat Mudik, Warga yang Sembunyi di Mobil Boks dan Truk Ini Diminta Putar Balik
Mayoritas kendaraan yang diputarbalikkan merupakan kendaraan roda empat. Meski begitu, Kepadatan arus mudik saat ini belum terlalu meningkat.
"Saat ini masih landai, dimungkinkan terdapat kepadatan arus mudik itu H-2 atau H-3 lebaran," katanya.
Indra menambahkan Pos Sarang dijaga ketat 24 jam selama pengoperasian Ketupat Candi 2021.
Kendaraan yang tidak disertai kelengkapan dokumen dipastikan tidak dapat meneruskan tujuannya.
"Untuk pos ini kita laksanakan penjagaan pengaturan serta penyekatan selama 24 jam non stop. Untuk titik penyekatan itu di pintu masuk perbatasan Jawa Tengah ke Jawa Timur itu kita fokuskan di Pos Sarang," jelasnya.
Selain itu, Pos Sale yang juga merupakan jalur perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur juga dijaga ketat.