Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejar Target Vaksinasi, Dinkes Kota Tegal Buka Layanan Malam Hari

Kompas.com - 16/04/2021, 23:00 WIB
Tresno Setiadi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal, Jawa Tengah, membuka layanan vaksinasi Covid-19 malam hari mulai pukul 19.00 hingga 21.00 WIB selama Ramadhan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tegal dr. Sri Prima Indraswari mengatakan, layanan vaksinasi malam hari dilaksanakan di kantor Dinkes di Jalan Proklamasi.

"Tujuan utamanya agar tidak ada yang drop out pada vaksinasi tahap kedua ini. Karena ternyata cakupan vaksinasi saat siang hari berkurang selama Ramadhan," kata Prima di kantornya, Jumat (16/4/2021).

Baca juga: Dukung Terawan, Dedi Mulyadi Siap Jadi Relawan Vaksin Nusantara

Prima mengatakan, vaksinasi selama bulan Ramadhan bagi warga lanjut usia (lansia) dan tenaga pelayan publik ini digelar sejak 16 April hingga 7 Mei mendatang.

Selain vaksinasi malam hari, vaksinasi siang hari tetap dilaksanakan seperti biasa di belasan fasilitas kesehatan (faskes) yang ditunjuk.

Menurut Prima, sejak awal Ramadhan, target vaksinasi harian yang digelar di belasan faskes berkurang hingga 25 persen.

"Target harian berkurang sampai 25 persen, seperti tadi siang ada Puskesmas yang hanya kedatangan 12 orang saja. Selain melayani vaksinasi dosis kedua, juga kita layani pemberian dosis pertama," kata Prima.

Dikatakannya, realisasi vaksinasi Covid-19 tahap kedua sudah mencapai 70 persen dari target pelayan publik, dan 25 persen lansia.

"Sedangkan untuk tahap pertama tenaga kesehatan sudah tercapai 100 persen," katanya.

Baca juga: Vaksin Merah Putih Diproduksi Massal pada 2022, Ini Tahapannya

Untuk stok vaksin sendiri, kata Prima, masih mencukupi untuk bulan ini.

"Untuk vaksin meski terbatas namun masih mencukupi untuk pemberian sampai dosis kedua," katanya.

Sementara itu, hingga Jumat, kata Prima, ada 15 kasus aktif Covid-19 di Kota Tegal.

Dengan rincian 8 orang dirawat dan 7 isolasi mandiri.

"Sementara yang sembuh ada 2.061 orang atau 93,34 persen. Kemudian yang meninggal 132 orang atau 5,97 persen," pungkas Prima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com