Putra Juhro, Wandi mengatakan, warga langsung mencari pelaku beberapa saat setelah rumahnya dimasuki maling.
Ketika berpatroli, warga menemukan sepeda motor yang tak bertuan di sebuah kebun.
"Saat ditemukan, sepeda motor tidak dikunci setang. Posisi siap maju," kata Wandi.
Menurut Wandi, warga kemudian membawa sepeda motor tersebut ke pos ronda.
Warga membuka bagasi sepeda motor dan ditemukan jaket.
"Diduga milik pelaku," ucap Wandi.
Sepeda motor tersebut kemudian diikat warga di tiang di depan pos ronda.
Ikatan menggunakan besi beton yang dilas ujungnya.
Ada dua besi beton yang dilas dan rantai yang dipakai mengikat sepeda motor itu.
Besi tersebut melilit bagian bodi sepeda motor.
Setelah sepeda motor dilas di tiang, Wandi mengatakan, sempat ada warga dari luar daerah yang mengaku sebagai pemilik sepeda motor.
Namun warga setempat tidak memberikan sepeda motor itu sebelum pelaku ditangkap.
"Warga sini tidak kasih, harus dapat pelakunya dulu," kata Wandi.
Sementara itu, pihak kepolisian dari Polsek Kawali belum bisa memberikan keterangan terkait kasus ini.
Hingga saat ini, belum ada laporan dari warga terkait kasus percobaan pencurian tersebut.
"Petugas sudah mengecek lokasi kejadian," kata Kapolsek Kawali Komisaris Kusnadi Erisyadi melalui pesan singkat, Kamis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.