Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi Ancaman Siklon Tropis, Bupati Jember Rekrut 100 Relawan Per Kecamatan

Kompas.com - 14/04/2021, 23:56 WIB
Bagus Supriadi,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

JEMBER,KOMPAS.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan peringatan dini kesiapsiagaan bencana pada 30 wilayah di Indonesia, salah satunya Jawa Timur.

Menyikapi hal itu, Bupati Jember Hendy Siswanto bakal membentuk 100 relawan di setiap kecamatan yang rawan bencana.

Baca juga: BMKG Makassar Sebut Wilayah Sulsel Aman dari Siklon Tropis Surigae
Baca juga: Riau Termasuk Rawan Terdampak Siklon Tropis 94W, BPBD Mulai Siap Siaga

 

Pihaknya terjun langsung untuk memetakan wilayah yang rawan bencana tersebut.

Hasilnya, pihaknya akan menambah jumlah relawan yang ada di 13 kecamatan yang rawan bencana. Seperti di Kabupaten Jelbuk, Sukorambi, dan Bangsalsari.

“Kami merekrut minimal satu kecamatan 100 orang relawan,” kata Hendy kepada Kompas.com di kantor DPRD Jember, Rabu (14/4/2021) malam.

Sebab, jumlah relawan yang tersedia masih sangat minim untuk membantu mengatasi berbagai bencana yang pernah terjadi di Jember. Seperti bencana banjir, puting beliung maupun longsor.

Perekrutan relawan tersebut bukan sebagai tenaga honorer, tapi khusus untuk warga yang punya kepedulian.

“Kalau ada anggaran, mungkin hanya transport saja,” ucap dia.

Namun, lanjut Hendy, anggaran untuk relawan bencana tersebut masih belum ada dan akan dialokasikan dalam perubahan APBD selanjutnya.

“Akan kami geser untuk itu, karena saya melihat kondisi bencana tidak boleh main-main. Kita harus waspada betul untuk pencegahan,” tambah dia.

Hendy mencontohkan, Kabupaten Jember seringkali dilanda banjir setiap musim hujan.

Namun, BPBD Jember masih belum memiliki alat ukur banjir untuk melihat debit air. Jika ada alat tersebut, maka bisa memproteksi banjir.

“Bencana ini kan gusti Allah yang nentukan, kami wajib ikhtiar,” ucap dia.

Sebelumnya diberitakan BNPB memberikan peringatana dini setelah adanya informasi dari BMKG tentang ancaman bibit siklon (angina ribus) tropis 94W yang diduga akan mengakibatkan cuaca ekstrem di sejumlah wilayah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

Regional
Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Regional
Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Regional
BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

Regional
Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Regional
Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Regional
Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Regional
Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Regional
Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Regional
Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Kilas Daerah
Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Regional
Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Regional
Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Regional
Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Regional
Warga Pesisir Lampung Ikuti Sekolah Lapang Iklim

Warga Pesisir Lampung Ikuti Sekolah Lapang Iklim

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com