Rencananya, Arief Rohman juga akan memperluas sasaran manfaat kartu Blora Mengaji ini.
Selain itu, Arief meminta agar Bagian Kesra Setda dan Kemenag Blora bisa mendata seluruh hafiz hafizah (para penghafal Al-Qur’an) dan imam masjid, serta rumah ibadah lainnya untuk bisa diusulkan menjadi penerima.
“Selain untuk menyalurkan insentif tahunan, kita juga akan coba kemungkinan kartu Blora Mengaji ini untuk di-link-kan dengan BPJS Ketenagakerjaan dan bisa untuk mengambil kredit modal di Bank Jateng. Regulasinya akan kita pelajari untuk dikerjasamakan nanti," jelasnya.
Baca juga: Tak Terima Kunjungan, Rutan Blora Hanya Layani Video Call untuk Tahanan
Sementara itu, Sekjen Kemenag, Nizar Ali mengapresiasi gagasan Arief Rohman dalam melaksanakan program Blora Mengaji dan kartu Blora Mengaji tersebut.
“Kami mewakili Pak Menteri dan keluarga besar Kementerian Agama sangat menyambut baik serta mengapresiasi setinggi-tingginya untuk Pak Bupati dan jajarannya yang telah mencanangkan Blora mengaji ini untuk mendukung implementasi visi misi Kementerian Agama. Di tengah kondisi pandemi dan sosial politik seperti ini, program ini hadir menjadi salah satu solusi yang menentramkan hati. Blora luar biasa,” ucapnya.
Peluncuran kartu 'Blora Mengaji' juga sekaligus diadakan penyerahan secara simbolis kepada perwakilan dari LPQ, FKDT, FKPP, FKPAI dan Penyuluh ASN.
Baca juga: #MelihatHarapan Bike Blora 2021: Memperkuat Literasi dan Budaya di Perpustakaan Pataba
Penyerahan dilakukan langsung oleh Bupati, Sekjen Kemenag, perwakilan Kakanwil Jateng, Kankemenag Blora, dan Bank Jateng Cabang Blora.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.