Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah 8 Buruh Bangunan Asal Sumedang Terlunta-lunta di Lampung, Ditipu Pemborong di Banyuasin, Diantar Dinsos Sumsel Hanya sampai Lampung

Kompas.com - 07/04/2021, 07:53 WIB
Tri Purna Jaya,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Delapan orang buruh bangunan asal Sumedang telantar hingga ke Lampung.

Delapan orang ini mengaku ditipu oleh pemborong saat mengerjakan proyek pembangunan gudang di perkebunan sawit di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

Salah satu buruh, Riswanto (53), mengatakan, ia dan tujuh orang rekannya itu dari satu kampung, yakni Cisitu, Sumedang, Jawa Barat.

Riswanto datang ke Banyuasin pada akhir Januari 2021. Lokasi pembangunan gudang berada di tengah hutan.

"Kami kerja dua bulan enggak dapat bayaran. Kerjanya itu bangun gudang di tengah hutan. Tiga jam naik (kapal) speed dari Jembatan Ampera," kata Riswanto ditemui di Masjid At Taqwa Polresta Bandar Lampung, Selasa (6/4/2021).

Baca juga: Suami WNA Meninggal, Ibu dan 6 Anaknya Telantar di Malaysia, Dipulangkan KJRI

Janji upah Rp 150.000 per hari, dibayar per minggu

Riswanto mengatakan, janji dari pemborong berinisial KIS itu, untuk kenek dibayar Rp 150.000 per hari, sedangkan untuk tukang Rp 100.000 per hari.

"Janjinya dibayar seminggu sekali. Tapi sampai kami pergi enggak dibayar," kata Riswanto.

Karena itu, Riswanto dan tujuh orang rekannya itu memutuskan pulang ke Sumedang.

Namun, karena tidak memiliki biaya, rombongan Riswanto terlunta-lunta.

Baca juga: Sebelum Dibawa ke RSJ, Polisi Korban Tsunami Aceh Telantar dan Hilang Ingatan

Dari Banyuasin terlunta-lunta di Palembang, diantar Dinsos sampai Lampung saja

Dari Banyuasin, rombongan Riswanto berangkat ke Palembang. Dari Palembang, rombongan ini difasilitasi Dinas Sosial Sumatera Selatan untuk diantarkan ke Lampung.

Namun, begitu sampai di Lampung dan melapor ke Dinas Sosial Lampung, rombongan ini mengaku ditelantarkan.

"Tapi sampai Dinas Sosial (Lampung) sini, kami enggak direspons. Malahan kami jalan kaki dari kantor dinas ke polresta sini," kata Riswanto.

Rombongan ini kemudian mengadu ke Polresta Bandar Lampung.

Baca juga: 8 Buruh Sumedang Terlunta-lunta di Sumsel, Lalu Dioper ke Lampung, Ini Kata Dinsos Sumedang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com