KENDAL, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Feri Boney mengatakan, 52 siswa di lima sekolah jenjang menengah pertama dan atas dinyatakan reaktif rapid antibodi.
Rapid antibodi dilakukan Dinkes Kabupaten Kendal untuk memberikan rasa aman dan nyaman saat uji coba sekolah tatap muka.
“Ada lima sekolahan yang hari ini uji coba pembelajaran tatap muka yakni MTSN 2 Kendal, MAN Kendal, SMK N 2 Kendal, SMAN 1 Kendal dan SMP N 1 Weleri,” kata Feri kepada wartawan, Senin (5/4/2021).
Baca juga: 4 Sekolah di Kendal Mulai Belajar Tatap Muka pada April 2021, Ini Aturannya
Dikatakan Feri, pihaknya kemudian melakukan swab antigen kepada puluhan siswa tersebut.
“Semua negatif Covid-19. Tapi kami harap protokol kesehatan tetap dipatuhi,” ujarnya.
Kepala SMAN 1 Kendal Yuniasih mengaku ada 102 siswa yang mengikuti pembelajaran tatap muka di sekolah.
"18 siswa di antaranya reaktif, dan setelah menjalani swab antigen hasilnya negatif,” ujarnya.
Yuni menjelaskan, uji coba pembelajaran tatap muka di sekolah berlangsung dari pukul 07.30 sampai pukul 09.30 WIB.
"Semua pengajar di SMAN 1 Kendal sudah divaksin Covid 19 terlebih dahulu sebelum digelarnya uji coba pembelajaran tatap muka," ujarnya.
Baca juga: 681 Sekolah di Kendal Ajukan Izin Sekolah Tatap Muka
Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah Wilayah XIII (Kendal dan Batang) Ernest Ceti Septyanti mengaku sudah mendapat laporan adanya siswa yang dinyatakan reaktif Covid-19. Terutama di SMAN 1 Kendal, dan SMKN 2 Kendal.
Dia menambahkan, uji coba pembelajaran tatap muka ini akan dievaluasi dua minggu ke depan.
“Tapi setelah swab antigen semuanya negatif Covid-19,” akunya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.