Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Jokowi Kirim Uang ke Istri Terduga Teroris | Komandan Brimob Meninggal, Sempat Disuntik Vaksin AstraZeneca, Ternyata Positif Covid-19

Kompas.com - 05/04/2021, 06:00 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Presiden Joko Widodo memberikan bantuan kepada istri terduga teroris di Sukabumi, Jawa Barat.

Hati Jokowi tersentuh setelah melihat pemberitaan di media mengenai kondisi perempuan bernama S (25) itu.

Dia merawat seorang diri bayinya dan harus membayar cicilan utang sang suami yang ditangkap oleh Densus 88.

Sedangkan di Maluku, seorang komandan Brimob meninggal dunia lima hari setelah disuntik vaksin AstraZeneca.

Komandan berinisial Iptu LT itu sebelumnya sempat mengeluhkan sesak napas dan meninggal dunia.

Saat dilakukan tes swab pada jenazah, komandan Brimob itu ternyata terinfeksi Covid-19.

Berikut lima berita populer nusantara yang menjadi fokus perhatian pembaca Kompas.com:

Baca juga: Jenazah Komandan Brimob yang Sempat Disuntik Vaksin AstraZeneca Dites Swab, Hasilnya Terinfeksi Covid-19

1. Presiden Jokowi beri bantuan istri terduga teroris

Jokowi saat meresmikan terminal Bandara Kuabang di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, Rabu (24/3/2021).Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden Jokowi saat meresmikan terminal Bandara Kuabang di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, Rabu (24/3/2021).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersentuh mengetahui kisah S (25), istri terduga teroris yang ditangkap oleh Densus 88.

Dia pun memberikan uang kepada istri terduga teroris tersebut.

Bantuan diserahkan langsung di rumah S melalui Kapolres Sukabumi AKBP Lukman Syarif.

"Ini murni bantuan dan tidak ada maksud lain," jelas Lukman.

Sedangkan S merasa, bantuan itu sangat menolong kondisinya yang kesulitan.

"Terima kasih ke bapak Presiden sudah memberikan bantuan kepada keluarga saya. Saya senang, (bantuan) untuk membiayai anak," ujarnya kepada wartawan, dikutip dari Tribunnews, Sabtu (3/4/2021).

Setelah suaminya, BS ditangkap, S merasa kebingungan menjalani hidup bersama bayinya yang masih berusia 3 bulan.

Sebab, selama ini sang suami memiliki cicilan utang di bank sebesar Rp 1,5 juta per bulan.

Otomatis, S yang harus menanggung utang tersebut usai suaminya ditahan. Di sisi lain, dia memiliki pekerjaan.

"Masih lama utangnya, kerja buat nutupin utang, utang suami di Jakarta. Sebelumnya suami punya utang ke bank yang kaya kartu kredit gitu, untuk nutupin ngutang lagi ke bank di Sukabumi. Ada sekitar 1,5 tahun, sebulan 1,5 juta setorannya," kata S, Rabu (31/3/2021).

Baca juga: Jokowi Kirimkan Uang ke Istri Terduga Teroris yang Terlilit Utang Bank, Kapolres: Murni Bantuan

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com