KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 150 rumah warga di Kota Kefamenanu, ibu kota Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), diterjang banjir.
Hal itu disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten TTU Yosefina Lake saat dihubungi Kompas.com, Minggu (4/4/2021) malam.
Penyebab banjir, kata Lake, akibat curah hujan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir ini.
"Hari ini curah hujan cukup tinggi mengakibatkan banyak rumah terendam banjir. Ada 150 unit rumah yang terendam banjir," ungkap Lake.
Baca juga: Jembatan Benenai Putus Diterjang Banjir, Akses Kupang ke Malaka Lumpuh Total
Selain rumah dan perabotan, kebun yang berisi tanaman dan juga ternak peliharaan warga juga terkena dampak banjir.
Saat ini kata Lake, ratusan warga yang rumahnya diterjang banjir sudah dievakuasi ke sejumlah tempat yang lebih aman di Kecamatan Kota Kefamenanu.
"Penanganan sudah dilakukan oleh BPBD dengan menempatkan masyarakat yang terdampak pada beberapa tempat yang sudah kami siapkan bersama camat dan lurah," kata Lake.
Lake menyebutkan, ada lima titik pengungsian warga yakni di Kelurahan Benpasi satu lokasi yaitu di kantor lurah. Kemudian tiga lokasi untuk di Kelurahan Kefamenanu Selatan, pada rumah penduduk dan satu lokasi di kantor Lurah Maubeli.
"Untuk bantuan darurat yang diberikan oleh BPBD, berupa beras, mi instan, air mineral dan terpal serta air tangki," kata dia.
Baca juga: Banjir Bima Belum Surut Total, Warga Memilih Bertahan di Pengungsian
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.