Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tapanuli Tengah Dihantam Angin Puting Beliung, 1 Rumah Hanyut ke Laut, 14 Rusak Parah

Kompas.com - 01/04/2021, 14:03 WIB
Oryza Pasaribu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TAPANULI TENGAH, KOMPAS.com - Angin kencang atau puting beliung melanda sejumlah daerah di enam kecamatan di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Rabu (31/3/2021). Sedikitnya, satu rumah hanyut dan 14 rumah rusak.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tapteng Safaruddin Nanda Nasution menyampaikan, angin kencang atau puting beliung melanda sejumlah desa di enam Kecamatan yang ada di Tapanuli Tengah. Kejadian itu berlangsung, Rabu dini hari.

"Ada 6 kecamatan yang terdampak angin puting beliung. Masing-masing terjadi pada Rabu dini hari, sedikitnya 15 rumah rusak tertimpa pohon dan ada yang hanyut jatuh ke laut," kata Nanda lewat pesan singkatnya kepada kompas.com, Kamis (1/4/2021).

Baca juga: Puting Beliung Rusak Belasan Rumah Warga di Kabupaten Semarang

Nanda menjelaskan, di Kelurahan Hajoran Indah, Kecamatan Pandan, satu rumah rusak kemudian hanyut jatuh ke laut. Kemudian, satu rumah rusak di Muara Nibung.

Kemudian di Kelurahan Padang Masiang, Kecamatan Barus, tiga unit rumah warga rusak tertimpa pohon akibat angin kencang.

Satu rumah di Desa Sijungkang Kecamatan Andam Dewi. Dan satu rumah rusak berat akibat tertimpa pohon di Desa Sihorbo, Kecamatan Barus Utara.

Baca juga: Puluhan Rumah di Bangka Selatan Rusak Diterjang Puting Beliung

Di Kelurahan Binasi, Kecamatan Sorkam Barat, enam unit rumah warga juga rusak akibat tertimpa pohon. Serta, di Desa Parlabian, Kecamatan Pasaribu Tobing, dua unit rumah rusak berat.

"Kami (BPBD) bersama TNI, Polri dan warga di masing-masing daerah yang terdampak bencana, sudah melakukan evakuasi," kata Nanda.

Nanda mengatakan, pihaknya masih berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk upaya bantuan dan hal lainnya.

"Upaya lainnya sudah kita koordinasikan, untuk lokasi terkena bencana sudah kita bersihkan. dan laporan sampai saat ini, tidak ada korban jiwa," ungkap Nanda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com