BLITAR, KOMPAS.com - Seorang pria yang tinggal seorang diri ditemukan tewas di rumahnya di Kecamatan Selopuro, Kabupaten Blitar, Sabtu (27/3/2021).
Sarjito, pria berusia 45 tahun itu ditemukan tetangganya sudah dalam keadaan meninggal dunia di tempat tidur.
Di meja kamarnya, polisi menemukan botol obat herbal yang diduga dikonsumsi korban sebagai obat batuk dan sesak nafas yang dideritanya.
Kasubag Humas Polres Blitar AKP Imam Subechi mengatakan, korban diduga telah meninggal dunia satu atau dua hari sebelum ditemukan.
"Kamis malam tanggal 25 Maret, tetangga korban mengaku masih mendengar suara batuk korban," ujarnya.
Baca juga: Dua Mahasiswa UNP yang Diterjang Air Bah di Objek Wisata Lubuk Hitam Ditemukan Tewas
Berdasarkan keterangan yang dihimpun polisi, Sarjito pada Rabu (24/3/2021) sempat mengeluhkan penyakit batuk dan sesak nafasnya kambuh kepada pamannya Giran.
Sarjito meminta uang ke Giran untuk membeli obat, dan Giran memberikan uang Rp 20.000.
Minggu siang, dua orang tetangga korban, Paingun dan Eko, mencium bau busuk dari rumah korban.
Curiga, keduanya mengetuk pintu namun tidak mendapatkan jawaban sehingga mereka memaksa masuk dan mendapati korban sudah tak bernyawa.
Di dekat posisi korban terbaring, polisi juga menemukan sisa tumpukan kayu yang terbakar yang diduga digunakan korban untuk menghangatkan badan.
Baca juga: 2 Orang Ditemukan Tewas Dalam Selokan, Polisi Selidiki Sebab Kematiannya
Subechi mengatakan, polisi tidak menemukan tanda bekas kekerasan pada tubuh korban berdasarkan pemeriksaan luar.
Menurut Subechi, korban memang sudah lama menderita penyakit batuk dan sesak nafas.
Pihak keluarga korban, menurutnya, menolak otopsi terhadap jasad korban dan menerima kematian korban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.