Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditemani Gibran, Kapolri Tinjau Vaksinasi Guru dan Tokoh Lintas Agama

Kompas.com - 25/03/2021, 17:03 WIB
Labib Zamani,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninjau vaksinasi massal di Pendapi Gede Kompleks Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (25/3/2021).

Listyo mengatakan, peserta yang mengikuti vaksinasi Covid-19 ada sebanyak 400 orang.

Mereka terdiri dari guru, dosen, santri, ulama dan tokoh lintas agama.

"Hari ini yang divaksin kurang lebih ada 400 orang terdiri dari tenaga pendidik meliputi dosen sekolah tinggi, perwakilan dari lintas agama," kata Listyo, Kamis.

Baca juga: Cak Imin Bertemu Gibran: Sukses Dulu Solo, Nanti Bisa ke Mana Pun

Mantan Kabareskrim ini mengungkapkan peserta sangat antusias dalam mengikuti vaksinasi.

"Tentunya kita harapkan ke depan untuk kegiatan vaksinasi ini akan semakin lancar. Sehingga upaya dari pemerintah pusat membentuk masyarakat yang kebal terhadap Covid-19 betul-betul bisa diwujudkan," ungkap dia.

Dikatakan Listyo protokol kesehatan ketat harus tetap dilaksanakan meski sudah divaksin,

Baca juga: Kaesang Salah Satu Pemilik Persis Solo, Gibran: Saya Cuma Ngawal dari Jauh

Lebih lanjut, mantan Kapolresta Surakarta ini berharap, pelaksanaan program vaksinasi di Solo bisa segera tuntas.

Sehingga masyarakat dapat kembali melaksanakan aktivitas sehari-hari dengan normal.

"Apalagi ke depan bulan April pendidikan mulai dilaksanakan secara tatap muka. Hari ini tenaga pendidik diberikan vaksin. Sehingga semuanya bisa disiapkan dengan baik. Dan kegiatan ekonomi berjalan dengan baik," kata Listyo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Bus Rombongan 'Study Tour' Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Kronologi Bus Rombongan "Study Tour" Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Regional
Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Regional
Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Regional
Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Regional
Bus 'Study Tour' Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Bus "Study Tour" Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Regional
Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Regional
Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Regional
Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Regional
Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Regional
6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

Regional
Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Regional
Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Regional
Menyoal Kasus Kematian 'Vina Cirebon' 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orangtua Buronan

Menyoal Kasus Kematian "Vina Cirebon" 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orangtua Buronan

Regional
Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Regional
Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com