KOMPAS.com - Seorang mahasiswa Sekolah Tinggi Teologi (STT) Obaja Jakarta berinisial S ditemukan tewas gantung diri di Desa Taikako, Kecamatan Sikakap, Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (24/3/2021).
"S ini merupakan mahasiswa STT Obaja Jakarta dan sedang melakukan praktek lapangan di gereja di Desa Taikako itu. S sering memberikan ceramah di gereja," kata Wakapolsek Ibda Yanuwar, Kamis (25/3/2021) melalui telepon.
Baca juga: Mahasiswa Jakarta Bunuh Diri di Mentawai, Diduga Malu Orangtuanya Tak Pernah Beribadah
Menurutnya, korban ditemukan pertama kali oleh tetangganya yang mencari anaknya ke rumah korban.
"Saksi R dan N pergi ke rumah korban untuk mencari anak dari R, karena anak R tersebut sering main ke rumah korban, " ujarnya.
Saat itu saksi mendapati pintu depan rumah korban terkunci. Saksi lalu menuju pintu belakang rumah.
"Kemudian, kedua saksi melihat pintu belakang rumah korban terbuka dan masuk ke dalam rumah sambil memanggil nama anaknya dan korban. Kemudian saksi N menemukan korban tergantung di dapur, sehingga berteriak minta tolong dan warga berdatangan," ujarnya.
Baca juga: Pemuda Karawang Bunuh Diri Pakai Senpi Rakitan, Polisi Selidiki Asal Mula Senjata
Sementara itu, kasus kematian S tersebut menurut warga karena masalah keluarga.
"Berdasarkan keterangan warga sekitar, korban diduga malu orangtuanya tidak pernah menghadiri ceramahnya di gereja, maka korban nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri. Padahal korban ini merupakan calon pendeta," katanya.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
(Penulis: Kontributor Padang, Rahmadhani | Editor: Aprillia Ika)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.