Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pergoki Istri Berduaan di Kamar, Suami Dobrak Pintu dan Tusuk Sang Pria hingga Tewas

Kompas.com - 20/03/2021, 11:07 WIB
Citra Indriani,
Khairina

Tim Redaksi

 

PEKANBARU, KOMPAS.com - Sakit hati tak dibendung lagi oleh SR (27). Lelaki warga Kelurahan Kota Lama, Kecamatan Kunto Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, ini nekat menusuk temannya, Musrizal (21), dengan sebilah pisau hingga tewas.

Bagaimana tidak, Musrizal ditemukan sedang berduaan dengan istri pelaku di dalam rumahnya.

Namun, aksi nekat SR berujung penjara. Ia tangkap oleh Polsek Kunto Darussalam.

Baca juga: Curhat Istri yang Suaminya Ditangkap Densus 88: Dia Ahli Refleksi, Tak Bersalah, Kembalikan kepada Saya

Berikut ini detik-detik SR mendapati istrinya berselingkuh dengan temannya.

Pada Kamis (18/3/2021), sekitar pukul 09.00 WIB, SR pulang dari bekerja. Sampai di rumah, ia memanggil istrinya.

Namun, tidak ada sahutan dari sang istri. Pelaku kemudian pergi ke kamar dan pintu terkunci dari dalam.

SR menggedor pintu kamar, tapi tak ada juga jawaban. Di situ pelaku sudah mulai curiga.

Pelaku kemudian mengambil pisau dan mendobrak pintu kamar. Ternyata, apa yang ada di benak pelaku ternyata benar.

Pelaku menemukan istrinya bersama lelaki lain, yang tak lain teman pelaku sendiri, yakni Musrizal.

SR tak berpikir panjang. Ia langsung menghunus pisau ke perut korban. Akibatnya, korban mengalami luka sobek dan luka parah.

Kejadian itu pun membuat gempar warga di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Warga mulai berdatangan dan menghubungi polisi.

Kapolsek Kunto Darussalam AKP Sihol Sitinjak bersama anak buahnya datang ke lokasi.

"Korban saat itu sudah ditemukan bersimbah darah. Lalu, korban dibawa ke puskesmas untuk diberikan penanganan medis," kata Paur Humas Polres Rohul Ipda Refly Setiawan Harahap kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Sabtu (20/3/2021).

Baca juga: Perempuan Tewas dengan Luka Lebam di Semarang Dibunuh Mantan Suami karena Tolak Belikan Emas

Namun, nyawa korban tak tertolong. Musrizal akhirnya tewas.

Tak lama setelah itu, kata Refly, anggota Reskrim langsung menangkap pelaku SR. Ia digelandang ke Polsek Kunto Darussalam dengan barang bukti sebilah pisau.

Refly mengatakan, pelaku nekat menganiaya korban sampai tewas karena sakit hati.

"Motif tersangka sakit dengan korban. Karena saat itu tersangka memergoki korban berduaan bersama istri tersangka di dalam kamar di rumah milik korban yang dikunci dari dalam," sebut Refly.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Siswa yang Bacok Guru di Demak Mengaku Salah, Sering Bolos karena Jualan Nasi Goreng Saat Malam Hari

Siswa yang Bacok Guru di Demak Mengaku Salah, Sering Bolos karena Jualan Nasi Goreng Saat Malam Hari

Regional
[POPULER REGIONAL] Jualan di 'Social Commerce' Resmi Dilarang | Kisah Pilu Kematian Ibu dan Anak di Kediri

[POPULER REGIONAL] Jualan di "Social Commerce" Resmi Dilarang | Kisah Pilu Kematian Ibu dan Anak di Kediri

Regional
Taman Balekambang Dikembalikan sebagai 'Kebon Rojo', Gibran Harap Bisa Dibuka untuk Umum Akhir Tahun Ini

Taman Balekambang Dikembalikan sebagai "Kebon Rojo", Gibran Harap Bisa Dibuka untuk Umum Akhir Tahun Ini

Regional
Pelanggaran Netralitas di Jateng Ranking ke-6 Saat Pilkada 2020, ASN Diminta Bijak Bermedsos

Pelanggaran Netralitas di Jateng Ranking ke-6 Saat Pilkada 2020, ASN Diminta Bijak Bermedsos

Regional
40 Pelajar Provokasi Siswa Sekolah Lain dengan Geber Motor, 3 Orang Ditangkap

40 Pelajar Provokasi Siswa Sekolah Lain dengan Geber Motor, 3 Orang Ditangkap

Regional
8 Tarian Bengkulu, Salah Satunya Tari Andun

8 Tarian Bengkulu, Salah Satunya Tari Andun

Regional
Mobil Rombongan Gubernur Riau Kecelakaan, Satu Orang Meninggal

Mobil Rombongan Gubernur Riau Kecelakaan, Satu Orang Meninggal

Regional
Bobol Dana Nasabah Rp 8,5 Miliar, Eks Pejabat Bank Himbara Dituntut 10 Tahun Penjara

Bobol Dana Nasabah Rp 8,5 Miliar, Eks Pejabat Bank Himbara Dituntut 10 Tahun Penjara

Regional
Kecewa Pelantikan Lurah, Ketua RT dan RW di Bima Segel Kelurahan

Kecewa Pelantikan Lurah, Ketua RT dan RW di Bima Segel Kelurahan

Regional
Massa Desak Wali Kota Siantar Selesaikan Konflik Petani dengan PTPN III

Massa Desak Wali Kota Siantar Selesaikan Konflik Petani dengan PTPN III

Regional
Truk Pengangkut Batu Bara Terguling di Tol Balikpapan-Samarinda, Muatannya Berserakan di Jalanan

Truk Pengangkut Batu Bara Terguling di Tol Balikpapan-Samarinda, Muatannya Berserakan di Jalanan

Regional
Pembunuh Pasutri di Kubu Raya Ditangkap, Ternyata Residivis dan Tetangga Korban

Pembunuh Pasutri di Kubu Raya Ditangkap, Ternyata Residivis dan Tetangga Korban

Regional
Jatim Borong 4 Penghargaan Peternakan, Khofifah: Semoga Peternakan Jatim Makin unggul

Jatim Borong 4 Penghargaan Peternakan, Khofifah: Semoga Peternakan Jatim Makin unggul

Regional
Bocah di Lombok Tengah Meninggal Usai Digigit Anjing Liar

Bocah di Lombok Tengah Meninggal Usai Digigit Anjing Liar

Regional
'45 Karyawan Bakal Nganggur Jika TikTok Tidak Boleh Jualan”

"45 Karyawan Bakal Nganggur Jika TikTok Tidak Boleh Jualan”

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com