KOMPAS.com - Sebuah sanggar senam di Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat menjadi klaster persebaran Covid-19.
Dari klaster ini, ditemukan 47 orang yang positif Covid-19.
Beberapa waktu sebelumnya, para anggota sanggar senam itu sempat berwisata ke Gunung Papandayan di Garut, Jawa Barat.
Untuk mengisolasi mereka, 47 pasien positif Covid-19 itu dijemput oleh konvoi belasan ambulans di rumahnya masing-masing pada Kamis (11/3/2021).
Baca juga: Konvoi Belasan Ambulans Jemput 47 Warga Positif Covid-19 Klaster Senam Tasikmalaya
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya Atang Sumardi menjelaskan mereka dibawa ke ruang isolasi darurat di Asrama Haji Kementerian Agama di Bojong Koneng, Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.
"Sebelumnya jumlah yang terpapar dari anggota sebuah sanggar senam tersebut hanya 21 orang dan diisolasi mandiri. Namun, saat hasil swab terakhir menjadi bertambah dan menular, makanya kita jemput untuk dilakukan isolasi terpusat supaya tak menyebar lagi di ruang isolasi darurat asrama haji Singaparna," terang Atang.
Setibanya di Asrama Haji, para pasien positif Covid-19 itu langsung menjalani pemeriksaan awal untuk memastikan kondisinya.
Baca juga: Setahun Corona di Indonesia, Ini Sederet Tradisi yang Harus “Mengalah” terhadap Pandemi
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.