Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isak Tangis Yayat, Putrinya Tewas dalam Kecelakaan Bus di Sumedang, Sempat Dilarang Berangkat, Kini Batal Nikah

Kompas.com - 12/03/2021, 05:45 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com - Yayat (50) tak menyangka panggilan video putrinya Resa Siti Khoeriyah saat itu ialah percakapan terakhir mereka.

Resa yang merupakan guru SMP IT Al Muawanah menjadi korban tewas dalam kecelakaan bus Sri Padma Kencana di Sumedang.

Rencana pernikahan putrinya dengan seorang pria tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Korea Selatan pun kandas.

Baca juga: Kisah Korban Selamat dan Tewas Kecelakaan Bus Sumedang: Buka Baju dan Rencana Menikah yang Kandas

Sempat larang berangkat

Ilustrasi bus yang sedang menempuh perjalanan (Dok. Shutterstock) Ilustrasi bus yang sedang menempuh perjalanan
Yayat sebetulnya sempat melarang Resa berangkat mengikuti acara ziarah di Pamijahan, Tasikmalaya.

Sebab sehari sebelum acara, Resa mengalami kaku pada bagian tangannya.

Selain itu, Yayat khawatir dengan kondisi cuaca yang sering hujan.

"Enggak usah ikut Teh, sekarang musim hujan, tapi dia bilang harus ikut, gimana lagi atuh karena sudah direncanakan dari awal kata si Teteh," kata Yayat.

Baca juga: Bus Telat Uji KIR hingga Pembatas Jalan Tak Kuat Menahan, Ini Temuan di Balik Kecelakaan Maut Sumedang

 

Ilustrasi panggilan spamShutterstock Ilustrasi panggilan spam
Sempat video call sebelum kecelakaan

Yayat menceritakan Resa sempat membuat panggilan video ke ponsel sang ayah.

Saat itu Yayat yang mengangkat panggilan video Resa.

"Dia ngasih kabar sudah sampai di Wado agar dijemput jam sembilan," ujar Yayat.

Tak lama kemudian, keluarga menerima kabar kecelakaan di Tanjakan Cae, Wado, Sumedang itu.

Keluarga kemudian segera berangkat menuju RSUD Sumedang.

Baca juga: Sopir Angkot Tewas Tertimpa Pohon, Saksi: Tangannya Keluar Minta Tolong

Batal menikah

Ilustrasi menikah.SHUTTERSTOCK Ilustrasi menikah.
Kakak Resa, Witono (30), menceritakan adiknya berencana menikah dengan pria TKI yang bekerja di Korea Selatan.

Resa yang baru lulus dari perguruan tinggi sebenarnya akan melaksanakan pernikahan tahun ini.

"Sekarang teman lelakinya masih di Korea dia jadi TKI, rencana melangsungkan pernikahan setelah calon suami selesai kontrak dan pulang ke Indonesia akhir tahun nanti," ujar Witono.

Keluarga kekasih Resa telah dikabari tentang berita duka tersebut dan hadir melayat ke rumah duka.

"Tunangannya yang di sana juga sempat telepon. Dia menangis tapi dia juga sadar kalau ini sudah takdir," ungkapnya.

Baca juga: Bus Telat Uji KIR hingga Pembatas Jalan Tak Kuat Menahan, Ini Temuan di Balik Kecelakaan Maut Sumedang

 

Kecelakaan Bus Pariwisata di Sumedang, Jawa BaratKEMENTERIAN PERHUBUNGAN Kecelakaan Bus Pariwisata di Sumedang, Jawa Barat
Puluhan orang tewas

Seperti diketahui, bus pembawa rombongan peziarah dari SMP IT Al Muaawanah, Cisalak, Subang mengalami kecelakaan di Tanjakan Cae, Jalan Sumedang-Malangbong, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Subang, Rabu (10/03/2021) malam.

Bus tersebut mengangkut sebanyak 66 orang penumpang, termasuk anak-anak dan balita.

Rinciannya yakni 29 orang meninggal dunia dan 37 orang mengalami luka-luka.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Karawang, Farida Farhan | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aniaya 2 'Debt Collector', Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Aniaya 2 "Debt Collector", Aiptu FN Sudah Jadi Tersangka

Regional
Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Kunci di Balik Kegigihaan Ernando Ari, Ada Doa Ibu yang Tak Pernah Padam

Regional
Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com