Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaji ASN Pemkab Jember Terlambat Lagi, Begini Tanggapan Bupati Hendy...

Kompas.com - 04/03/2021, 14:38 WIB
Bagus Supriadi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Gaji aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Jember kembali terlambat. Seharusnya, gaji tersebut sudah diterima pada Senin 1 Maret 2021.

Namun, para ASN belum menerima gaji hingga Kamis (4/3/2021).

Baca juga: Kisah Melissa, WN Perancis yang Menikah dengan Pria Asal Lombok, Mengaku Suka Tempe Goreng

“Sampai sekarang gaji masih belum cair,” kata salah satu ASN di lingkungan Pemkab Jember, RD, kepada Kompas.com, via telepon, Kamis.

RD belum tahu kapan gaji para ASN akan cair.

“Belum tau kapan cairnya, belum dapat info,” tambah dia.

Menyikapi hal itu, Bupati Jember Hendy Siswanto akan mengeluarkan peraturan kepala daerah (perkada) dalam waktu dekat. Sehingga, Pemkab Jember bisa mengeluarkan anggaran untuk menggaji ASN.

“Kalau tidak hari ini besok, perkada itu sepersebelas dari APBD dan itu diizinkan,” kata Hendy di DPRD Jember, Kamis.

Meski sudah mengeluarkan perkada, Pemkab Jember hanya bisa membayar gaji ASN.

Sementara tenaga honorer seperti Satpol PP, tukang parkir, dan lainnya, harus dibayar menggunakan anggaran gaji dari APBD.

“Para tenaga honorer itu belum dibayar sejak dua bulan yang lalu, mulai Januari-Februari,” papar dia.

Baca juga: Tersangka Pembunuhan Pemilik Toko di Blitar Ternyata Tetangga Korban, Awalnya Berniat Mencuri...

Untuk itu, pihaknya masih mencari solusi agar gaji para tenaga honorer juga bisa dicairkan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah berdiskusi dengan pihak Bank Jatim agar bisa membantu mereka.

“Kami minta dari perbankan ada jalan keluar,” kata Hendy.

Sebelumnya, gaji ASN Pemkab Jember sempat terlambat selama satu bulan. ASN yang seharusnya menerima gaji pada 1 Januari 2021, tapi terlambat hingga 28 Januari 2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com