Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"KKB Minta Uang dan Makanan, Kalau Tidak Dikasih Mereka ke Rumah dengan Senjata Lengkap"

Kompas.com - 08/02/2021, 19:58 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Bupati Intan Jaya, Natalis Tabuni mengatakan, sejak awal 2021, ia dan jajarannya belum sama sekali berada di Sugapa untuk menjalankan roda pemerintahan.

Salah satu alasannya karena faktor keamanan. Ketidaknyamanan bukan saja dirasakan oleh Natalis, tetapi juga oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah itu.

Menurut dia, para ASN kerap didatangi anggota KKB yang meminta bantuan dan harus dipenuhi.

"Bukan saya sendiri, seluruh PNS, terutama putra daerah jarang ada di tempat karena mereka dapat ancaman. (KKB) minta bantuan uang atau makanan, kalau tidak dikasih (KKB) malam-malam walau dingin dan hujan mereka bisa menuju ke rumah dengan senjata lengkap," papar Natalis, saat dihubungi, Senin (8/2/2021).

Baca juga: Bupati Intan Jaya: Saya dan Seluruh PNS Diancam KKB, Minta Uang, Dieksekusi jika Tak Diberi

KKB, sambung Natalis, tanpa ragu melakukan tindak kekerasan bersenjata kepada siapa saja yang menolak memberikan bantuan yang diminta.

"Kalau tidak dikasih mereka eksekusi. Buktinya ada dua warga ditembak karena dianggap dekat dengan aparat. Jadi kalau tidak kasih karena kebetulan tidak ada, lalu dibilang kamu merah putih, jadi kita juga disiksa," kata dia.

"Jadi itu keadaan real yang terjadi, kami dengan TGPF saja ditembaki. Wakapolda naik pesawat saja ditembaki, itu di kota loh," sambung Natalis.

Selain alasanan keamanan, Natalis dan jajarannya tengah mempersiapkan APBD 2021 di Nabire.

Hal tersebut tidak bisa dilakukan di Sugapa karena tidak ada fasilitas jaringan telekomunikasi.

"Kami sedang susun APBD di Nabire karena di atas (Sugapa) tidak ada internet. Sekarang sudah pakai sistem yang langsung sambung ke Kementerian Dalam Negeri jadi tidak manual lagi," kata Natalis.

Selain itu, ia mengaku sempat terpapar Covid-19 sehingga harus melakukan karantina hingga dirinya dinyatakan negatif.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com