KOMPAS.com - Seorang siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Bukittinggi, Sumatera Barat, berinisial FKK (17), tewas usai dianiaya pelajar lainnya yakni, NR (17).
Korban tewas setelah mengalami luka disekujur tubuh setelah dipukul oleh pelaku.
Peristiwa itu terjadi di Kelurahan Belakang Balok, Bukititnggi, Sumbar, Sabtu (6/2/2021) sekitar pukul 12.00 WIB.
Baca juga: Satu Keluarga di Surabaya Jadi Copet, Ini Peran Setiap Pelaku Saat Beraksi
Kasat Reskrim Polres Bukittinggi AKP Chairul Amri Nasution mengatakan, penganiayaan itu dilatarbelakangi hubungan asmara.
"Gara-gara hubungan asmara. Korban merupakan mantan dari pacar pelaku," kata Chairul saat dihubungi Kompas.com, Minggu (7/2/2021).
Diceritakan Choirul, peristiwa berawal saat korban dan pelaku janjian bertemu melalui WhatsApp di lokasi kejadian.
"Setelah datang, pelaku langsung memukul korban dengan helm di bagian kepala hingga korban terjatuh," uajrnya.
Baca juga: Hanya karena Urusan Asmara, Pelajar di Bukittinggi Tewas Dianiaya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.