Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suara Dentuman Misterius Terdengar di Malang, Kaca Rumah Warga sampai Bergetar

Kompas.com - 03/02/2021, 10:07 WIB
Andi Hartik,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Suara dentuman misterius terdengar berkali-kali dengan tempo yang sama di Kota Malang. Suara itu terdengar pada Selasa (2/2/2021) malam hingga Rabu (3/2/2021) dini hari.

Akun Twitter BPBD Kota Malang sempat mencuit perihal dentuman itu sekitar pukul 23.32 WIB. Warganet yang mendengar dentuman itu juga membagi pengalamannya di lini masa.

Kompas.com juga mendengar dentuman yang serupa letusan meriam tersebut. Suara itu terdengar sekitar pukul 00.00 WIB hingga 01.30 WIB.

Suara itu terdengar dengan tempo yang lambat. Sekali berbunyi, berhenti, lalu berbunyi lagi dengan tempo yang hampir sama.

Terkadang terdengar dua kali suara dentuman yang hampir bersamaan.

Baca juga: TNI-Polri Tak Takut dengan Tantangan Perang Terbuka KKB, Begini Penjelasan Wakapolda Papua

Salah satu warga Sekarpuro, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Imarotul Izzah mengaku juga mendengar suara dentuman tersebut berkali-kali.

Awalnya, Izzah tak tahu tentang dentuman itu karena asyik menonton YouTube. Tetapi, setelah melihat cuitan warganet di Twitter, ia mencoba fokus mendengarkan suara itu.

"Ternyata beneran kedengaran juga di daerah rumahku di Sekarpuro, Pakis. Itu saya dengar sekitar pukul setengah satu (00.30 WIB). Dentuman itu terdengar berkali-kali," kata Izzah saat dihubungi.

Lisdya Shelly, warga Bareng, Kota Malang, juga mendengar bunyi serupa. Ia mendengar suara itu sekitar pukul 01.30 WIB.

"Aku dengar sekitar jam dua, suaranya dem dem. Nah terus aku tinggal tidur. Jam 4.30 bangun dengar lagi. Tapi suaranya sudah lirih," katanya.

 

Kaca sampai bergetar

Seorang staf di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (UB) Muhammad Anang Mustofa juga mendengar dentuman itu dari tempat tinggalnya di Tajinan, Kabupaten Malang.

Ia mulai mendengar suara itu pada Selasa sekitar pukul 23.00 WIB.

"Kaca-kaca rumahku sampai getar. Rasanya dekat banget dari rumah saya. Sekitar jam tujuh tadi masih terdengar. Tapi kaca sudah tidak getar lagi," katanya.

Dufan Dwi Wahyudi, seorang mahasiswa di Universitas Negeri Malang, mengatakan, suara itu terdengar cukup keras dari tempat tinggalnya di Dau, Kabupaten Malang.

"Suaranya agak keras, suara dem sambil ada getaran. Kalau saya dengarnya jam setengah satu," katanya.

Baca juga: Akhir Perjalanan Komplotan Begal yang Tusuk Remaja di Cengkareng...

Operator Posdalops pada BPBD Kota Malang, Mokhamad Aziz Wijaya belum bisa memastikan sumber suara dentuman itu.

"Suaranya dem, dem, kayak letusan meriam. Ini frekuesinya terus menerus," katanya.

Penjelasan BMKG

Kepala Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Karangkates, Kabupaten Malang, Ma’muri mengatakan, pihaknya tidak mendeteksi adanya aktivitas gerakan bumi atau petir.

Ia memperkirakan suara itu tak berasal dari dua aktivitas tersebut.

"Sejauh ini rekaman tentang gempa bumi, rekaman seismek kami memang tidak ada anomali dari kemarin. Kalau dibilang dari getaran tanah, nggak juga. Karena rekaman sensor kami tidak mencatat," katanya melalui sambungan telepon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com