Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IDI Malang Raya: Sampai Sekarang, Tidak Ada Tenaga Medis yang Menolak Vaksin di Malang

Kompas.com - 28/01/2021, 20:21 WIB
Andi Hartik,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Malang Raya Djoko Heri Hermanto mengatakan, respons tenaga medis terhadap vaksinasi Covid-19 cukup baik.

Sejauh ini, tak ada tenaga medis di Malang Raya yang menolak divaksin.

"Respons tenaga medis bagus terkait vaksinasi. Di Malang, sampai saat ini baik itu dokter atau tenaga medis lain, sampai sekarang saya tidak mendengar ada yang menolak. Kalau diskusi opini, ada. Tapi sejauh ini tidak ada penolakan," kata Djoko usai disuntik vaksin di Mini Block Office Balai Kota Malang, Kamis (28/1/2021).

Djoko memastikan, seluruh tenaga medis di Kota Malang yang menjadi sasaran vaksinasi tahap pertama telah siap disuntik.

Apalagi, Djoko sebagai Ketua IDI Malang Raya sudah disuntik terlebih dulu bersama sejumlah tokoh lainnya di Kota Malang.

Baca juga: Menteri Sandiaga Ajak Pelaku Usaha hingga Ekspatriat Bekerja dari Bali, Ini Alasannya...

"Dengan kami divaksin ini, Insya Allah semua anggota IDI Cabang Malang Raya akan siap untuk divaksin," jelasnya.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, terdapat 13.306 tenaga medis di Kota Malang. Sebanyak 12.520 orang di antaranya sudah terverifikasi untuk disuntik vaksin Covid-19.

Djoko menjelaskan alasan perbedaan jumlah tenaga medis dan yang terverifikasi sebagai penerima vaksin Covid-19 tahap pertama.

Sejak awal pandemi, terdapat 69 dokter anggota IDI Malang Raya yang terpapar virus SARS-CoV-2.

"Data dari IDI Malang Raya mulai Februari 2020 sampai dengan hari ini, dokter yang terpapar ada sebanyak 69 orang. Itu yang menghalangi untuk diberikan imunisasi," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com