DENPASAR, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno telah bertemu sejumlah pelaku wisata dalam kunjungan kerjanya ke Bali.
Sandiaga juga mengatakan telah bertemu Gubernur Bali Wayan Koster untuk membahas sejumlah hal.
Menurutnya, pembahasan soal wisata halal di Bali sudah selesai.
Hasilnya, Bali sudah final dengan konsep wisata berbasis budaya dan berkearifan lokal.
"Sudah jelas itu, sudah selesai pembahasannya (wisata halal). Bahwa pariwisata Bali berbasis budaya berkearifan lokal, berkelanjutan, berkualitas, dan sehat," katanya di Santrian Art Gallery, Denpasar, Bali, Senin (28/12/2020).
Baca juga: Soal Pembukaan Pariwisata Bali untuk Turis Asing, Ini Kata Sandiaga
Menurutnya, Bali mejadi salah satu daerah yang paling terdampak secara ekonomi akibat Covid-19.
Menurutnya, langkah konkret yang dilakukan Kemenparekraf terhadap Bali, yakni memperluas dana hibah pariwisata.
Kemudian mengusahakan pinjaman lunak dari Pemprov Bali sebesar Rp 9,9 triliun.
"Dana hibah yang diperluas, soft loan yang diminta Pak Gubernur Rp 9,9 triliun ini kita perjuangkan," kata dia.
Lalu bantuan kepada masyarakat yang tak punya penghasilan akan diutamakan.
"Karena pariwisata ekonomi kreatif harus memberikan kemaslahatan dan kesejahteraan," kata dia.
Baca juga: Kunjungi Bali, Sandiaga Tinjau Penerapan Protokol Kesehatan di Bandara hingga Lokasi Wisata
Sandiaga Uno melakukan kunjungan kerja pertamanya di Bali selama dua hari, 27 hingga 28 Desember 2020.
Kunjungannya ini salah satunya bertujuan memeriksa pelaksanaan protokol kesehatan di destinasi-destinasi wisata yang ada Pulau Dewata.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.