Positif Covid-19, 6 Anggota DPRD Kulon Progo Jalani Isolasi Mandiri di Rumah

KULON PROGO, KOMPAS.com - Sebanyak enam anggota DPRD Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, terkonfirmasi positif Covid-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, Baning Rahayujati mengatakan, seluruh pasien terkonfirmasi positif Covid-19 menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

“Total enam anggota DPRD dan satu anggota keluarga dari anggota dewan,” kata Baning Rahayujati, Senin (21/12/2020).

Baca juga: Viral di Instagram, Gerbang Klangon Kulon Progo Jadi Wisata Dadakan

Dikatakan Baning, kasus Covid-19 ditemukan di kalangan wakil rakyat ini setelah seorang anggota dewan daerah pemilihan Samigaluh dinyatakan positif, pekan lalu.

Sejak itu, para anggota dewan dan keluarga menjalani swab test maupun rapid test mandiri.

Alhasil, total sementara enam dari 40 anggota dewan dinyatakan positif Covid-19.

Hasil tracing kontak juga menemukan satu anggota keluarga dewan terinfeksi virus corona.

“Anggota lain swab test (mandiri) dengan hasil negatif. Besok kembali kita akan swab test pada kontak erat yang belum swab mandiri,” kata Baning.

Baca juga: Tak Ada Dana dari Pemerintah, ASN Kulon Progo Patungan untuk Pakan Merpati Alun-alun Wates

Sementara itu, Ketua DPRD Kulon Progo Akhid Nuryati mengatakan, anggota dewan akan tetap bekerja di tengah situasi ini.

Hal ini disepakati lewat rapat koordinasi virtual para pimpinan dewan dengan fraksi.

Dia berharap, Covid-19 tidak mengganggu kinerja anggota dewan menyelesaikan pekerjaan terkait peraturan daerah inisiatif DPRD.

"Tidak ada WFH. Kita hari ini ada agenda checking draft perda inisiatif DPRD,” kata Akhid dalam video tersebut.

Untuk memastikan anggota dewan bekerja dengan tenang, maka semua anggota wajib menjalani tes Covid-19.

“Kami tidak berharap (terkonfirmasi Covid) ini mengganggu target kinerja prda DPRD. Maka kami harus memastikan kondisi masing-masing anggota DPRD. Ini bisa membuat tenang dan bisa melakukan protokol kesehatan lebih baik,” kata Akhid.