Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/12/2020, 23:44 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Pasangan calon bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa untuk sementara unggul dari kotak kosong dalam Pilkada Kediri 2020.

Pantauan penghitungan real count di situs resmi KPU, pilkada2020.kpu.go.id, hingga pukul 23.30 WIB, persentase perolehan suara Dhito-Dewi mencapai 76,8 persen atau 300.483 suara. Sedangkan kotak kosong 23,2 persen atau 90.600 suara.

Adapun jumlah data suara yang masuk ke KPU mencapai 50,41 persen. 

Baca juga: Diantar Pramono Anung ke TPS, Cabup Dhito: Kehadiran Bapak Merupakan Penyemangat

Jumlah tersebut tidak jauh berbeda dengan penghitungan sementara yang dilakukan oleh tim pemenangan Dhito-Dewi yang unggul 76,58 persen.

Menanggapi keunggulan perolehan suara itu, Ketua Tim Pemenangan Dhito-Dewi Budi Sulistiyono mengatakan, itu penanda masih banyak warga Kabupaten Kediri yang menghendaki kepemimpinan Dhito.

"Itu kami syukuri," ujar Budi Sulistyo kepada para wartawan di posko pemenangan Dhito-Dewi Jl.Airlangga Kediri, Rabu (9/12/2020).

Baca juga: Lawan Kotak Kosong di Pilkada Kediri, Ini Pesan Pramono Anung untuk Putra Sulungnya...

Menurutnya, langkah lanjutan yang perlu dilakukan Dhito bahkan sebelum pelantikannya nanti adalah membangun komunikasi dengan warga.

"Baik kepada warga yang dulu-dulu sudah dijanjikan atau kepada warga yang belum pernah disentuh tapi punya uneg-uneg," ujar politisi yang akrab dengan sapaan Kanang ini.

Kanang juga menyarankan Dhito menemui Bupati Haryanti agar tercipta transisi kepemimpinan yang bagus. Begitu juga terhadap para pegiat kotak kosong untuk dirangkul.

"Jadi ada transisi yang semua harus punya good will," ujarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com