Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Gorontalo Jelaskan Penyebab Pulau Dudepo Belum Teraliri Listrik

Kompas.com - 02/12/2020, 22:48 WIB
Rosyid A Azhar ,
Dony Aprian

Tim Redaksi

GORONTALO,  KOMPAS.com – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menjelaskan penyebab Pulau Dudepo Kabupaten Gorontalo Utara hingga kini belum teraliri listrik.

Pemasangan tower dan jaringan masih terkendala pembebasan lahan dari Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara.

“Sebelum ke sini saya telepon kepala PLN. Saya kemarin pernah janji di Dudepo agar segera dipasang listrik. Jadi anggarannya sudah ada tinggal menunggu pembebasan lahan di beberapa titik. Pak Bupati saya mohon segera ditindaklanjuti," kata Rusli Habibie saat mengunjungi Pelabuhan Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara, Rabu (2/12/2020).

Baca juga: Gubernur Gorontalo Larang Isolasi Mandiri Setelah 16 Guru Positif Covid-19

Dia berjanji sebelum masa jabatannya berakhir Pulau Dudepo sudah diteraliri listrik.

Sebab, beberapa tahun sebelumnya, pihaknya berhasil mengalirkan listrik ke Pulau Ponelo.

“Kan tidak lucu, di Pelabuhan Anggrek ada PLTU 50 Megawatt. Di depannya Pulau Dudepo gelap gulita tidak menikmati listrik. Tolong Pak Bupati, DPRD untuk segera menganggarkan pembebasan lahan,” ujar Rusli Habibie.

Kunjungan Rusli Habibie ke Gorontalo Utara ini untuk menyerahkan bantuan bahan pangan bagi 500 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Baca juga: Rusli Habibie Minta Gubernur Maluku Utara Bantu Warga Gorontalo Terkatung-katung di Ternate

Gubernur Gorontalo ini juga meresmikan pengoperasian Kapal Pelayaran Rakyat (Pelra) KM Banawa Nusantara 86.

Kapal ini melayani pelayaran dari Pelabuhan Kwandang–Pulau Ponelo–Pulau Saronde–Oile Beach Resort pulang pergi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com