KOMPAS.com - Kasat Reskrim Polres Jembrana, Bali, AKP Yogie Pratama mengatakan, terbongkarnya kasus siswi SMA berinisial RP (17), yang diduga membuang bayinya di depan Panti Asuhan Giri Asih, berawal dari ditemukannya sebuah buku catatan di dalam tas tempat bayi dibuang.
Diketahui, bayi itu diduga merupakan hasil hubungan gelapnya dengan sang pacar yang juga masih duduk di bangku SMA berinisial PR (16).
“Di dalam tas ada buku catatan yang di dalamnya ada puisi dan NIK. Dari NIK ini akhirnya membuahkan petunjuk untuk pengungkapan kasus,” kata Yogie, dikutip dari TribunBali.com, Kamis (29/10/2020).
Dari buku catatan itu, polisi langsung melakukan penyelidikan hingga polisi mengamankan RP di rumahnya.
"Kami lakukan pemeriksaan (dia) mengakui pembuangan bayi," ujarnya.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.