Sementara itu, dari pengakuan pelaku, uang palsu itu telah digunakan untuk belanja online.
Untuk meyakinkan korban saat belanja secara daring, pelaku mengaku bekerja sebagai karyawan bank swasta.
Lalu, menurut Yan Budi, pelaku memilih pembelian secara cash on delivery.
Baca juga: Kabur dari Sel, Buronan Menyamar Jadi Petugas Bank dan Cetak Uang Palsu
Untuk memastikan, polisi berkoordinasi dengan Bank Indonesia. Menurut Kepala Tim Uang Rupiah Bank Indonesia (BI) Lampung, Bambang Joko mengatakan, sekilas uang tersebut sangat mirip dengan uang asli.
"Tapi jika dilakukan 3D, dilihat, diraba, diterawang, maka akan langsung ketahuan bahwa ini adalah uang palsu," kata Bambang.
(Penulis: Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya | Editor: Aprillia Ika)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.